Lihat ke Halaman Asli

Cahaya Redup Rumahku

Diperbarui: 20 April 2024   23:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di dalam rumah yang hancur
Cahaya redup memenuhi sudut-sudut
Dinding-dinding bersaksi akan cerita pilu
Di mana cinta terluka, hati terkoyak

Anak-anak menangis dalam kegelapan
Mencari cahaya di tengah kehampaan
Ayah dan ibu terpisah oleh ketidaksepahaman
Meninggalkan jejak luka yang tak terhapus

Pintu-pintu yang terbuka
Menyaksikan perpisahan yang tak terhindarkan
Dua dunia bertabrakan tanpa jalan keluar
Dan anak-anaklah yang terluka dan terpukul

Tapi di tengah kehancuran itu
Masih ada harapan yang tersisa
Untuk menyatukan pecahan-pacahan
Dan membangun kembali rumah yang hancur ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline