Lihat ke Halaman Asli

Azra Ismayani putra

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA

Analisis Dalam Memahami Orang Lain dengan Komunikasi Nonverbal

Diperbarui: 16 Januari 2022   14:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Komunikasi Nonverbal adalah salah satu bentuk komunikasi yang terjadi di kehidupan kita sehari-hari. Seringkali kita dihadapkan dengan situasi yang membingungkan pada perasaan atau suasana hati teman kuliah anda pada saat memasuki kelas? Entah itu bahasa tubuh atau perkataan dia, situasi yang terjadi merupakan komunikasi yang menjadi kode kepada kita. Menjadi komunikator yang bagus harus sensitif dengan emosi & pikiran yang dikomunikasikan dengan Nonverbal.

Komunikasi nonverbal meliputi dari mimik muka hingga bahasa tubuh. Penggunaan ruang, gestur, dan tanda sangat penting untuk memahami komunikasi ini. Perubahan yang cukup signifikan dari ekspresi wajah, bahasa tubuh, penggunaan ruang, sangat ambigu dan terbuka untuk disalahartikan.

SUDAHKAH ANDA MEMAHAMI KOMUNIKASI ITU?

Dibeberapa kejadian terjadi kontak komunikasi nonverbal yang terjadi di lingkungan pekerjaan. Seperti saat kita ditanyai oleh atasan kita perihal pekerjaan yang sedang kita kerjakan dan mengatakan aman terkendali dengan sepenuhnya, namun ekspresi wajah yang sudah kalian paksakan akan menjadi gugup pada saat memberikan jawaban yang tidak sesuai dengan perilaku anda, sehingga dapat terlihat perkataan dan bahasa tubuh anda tidak sinkron.

Secara singkatnya komunikasi nonverbal seperti itu, untuk lebih lanjutnya akan dijelaskan secara singkat komunikasi nonverbal meliputi apa saja? Untuk lebih mempermudah dalam memahami dan menangkap definisinya masing-masing dibawah ini.

1. Ekspresi wajah,

Ini adahal hal yang paling terlihat ketika kita melakukan komunikasi nonverbal. Karena wajah kita adalah bagian yang paling gampang untuk membuat komunikasi nonverbal dan mudah dimengerti oleh kebanyakan orang. Seperti kita menunjukkan ekspresi marah, orang lain akan tau kita sedang marah karena akan terlihat dari ekspresi wajah kita yang tidak senang dan agak mengernyitkan dahi.

2. Body language atau bahasa tubuh,

Tidak perlu mengeluarkan usaha yang cukup besar untuk mengekspresikan tubuh kita pada saat kita tidak suka maupun suka. Karena gerak dengan gerak tubuh kita bisa mengkomunikasikan secara spesifik. Seperti menunjuk salah satu barang yang sering hilang, yaitu remote tv. Dengan menunjuk ke arah remote tv, orang disekitar kita akan mengerti bahwa kita ingin diambilkan barang itu atau benda itu.

3. Sentuhan

Ini adalah salah satu cara untuk menyatakan kenyamanan atau kehangatan dan ketentraman hati. Sentuhan dasarnya memiliki makna yang cukup kuat sehingga diatur oleh kebiasaan budaya yang menentukan orang lain disentuh oleh siapa dan dengan cara apa serta keadaan apa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline