Lihat ke Halaman Asli

AZNIL TAN

Koordinator Nasional Poros Benhil

Anjing Runtah dan Anak Pak Lurah

Diperbarui: 15 Oktober 2023   17:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Anjing Runtah  dan Anak Pak Lurah
Oleh : Aztan

Ada alkisah di negeri antah berantah
Ada gerombolan anjing kurap pengais sampah
Menjulur lidah, menelan ludah
Mengais tulang di tumpukan sampah
Tak peduli bau menyengat, membuat muntah
Setia menunggu perintah dari pak lurah

Anjing runtah menatap sumringah
Daging mentah hidangan pak lurah
Dagangan bagus demi mendapat jatah

Anak pak lurah, melanjutkan trah
Meski umur mentah merasa diri sudah wah

Bermodal nyembah-nyembah, sudah bisa bikin orang terperangah
Bermodal kata terbatah-,batah sudah dianggap orang bertuah
Berrmodal wajah susah,  sudah dianggap bisa menyelesaikan masalah
Bermodal anak pak lurah sudah bisa suara melimpah

Anjing kurap dan anak pak lurah lupa sejarah
Pada negeri dibangun pada tumpah darah
Pada negeri yang meleburkan titah-titah

Bahwa bukan moyangnya punya wilayah
Bahwa bukan keluarganya yang bisa berkiprah

- Tebet, 15 Oktober 2023 -

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline