Lihat ke Halaman Asli

Trauma (Puisi)

Diperbarui: 20 November 2023   16:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terjebak dalam kotak duniaku sendiri 

Dunia fantasi vang menghanvutkan jiwa

Di antara ruang waktu yang rumit

Sukar ku untuk kembali

Ingatan pahit meracuni pikiranku

Memuakkan, membuat napasku tercekik

Semakin tercecik seakan waktu menghianati

Mengukir kenangan pahit di hati

Menangis mengadu pada langit

Menatap ribuan bintang

Perlahan napasku menghilang

Kala langit menjemputku.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline