Lihat ke Halaman Asli

Azkia Aulia

Mahasiswa Pendidikan IPA Universitas Negeri Semarang

Hidup bersama Manusia

Diperbarui: 19 Januari 2023   11:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ricuh di sana dan di sini

Berbelok ke mana saja kutemui rasa di uji

Tenangpun tak selamanya bertemu di kala sendiri

Hidup dalam tempurung akankah lebih menenangkan diri?

Kini timbul sebuah tanya...

Mengapa aku termasuk dalam kaum yang mudah gundah

Bergelut dengan lelah

Haruskah selalu menerjang badai hanya untuk satu langkah?

Dengki-dengki itu suka sekali singgah

Berapa banyak harta untuk menghantarkan sukacita?

Berandai yang entah kapan berhenti menjadi andai

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline