Marah itu biang lelah
Maka senyumlah
Sebab bila kau lupa diri
Lepas kendali
Ada karapan kerbau
Menggelegak
Membuncah
Mengaduk lumpur
Limbah pembuluh darah kotormu
Sepanjang trek ekstrim
Balapan logika
Dan letup emosi jiwa
Sais pengendalinya
Adalah pemenang sejati
Walau ia tiba terakhir
Di garis akhir
Karena sabar
Adalah kunci
Melalui kekalahan hati
Kadang kemenangan hanyalah
Tempik sorak perayaan tak penting
Saat dunia begini huru hara
Ditikam penghinatan terlembut
Dari hati tak setia
Pada janji pagi dini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H