Azka Luthfiah Khalda (230904074)
Dosen : Drs.Syafruddin Pohan,M.Si,Ph.D
Email : azkaluthfiahk@gmail.com
Setiap anak memiliki kompetensi yang baik sejak lahir, sehingga harus dikembangkan dan diasah di era teknologi digital yang pesat yang selain berdampak positif juga berdampak negatif agar anak memiliki karakter yang baik
Secara umum etika merupakan norma, pedoman, aturan dan acuan tata cara untuk melakukan perbuatan sehari-hari. Tanpa adanya etika, seseorang tidak dapat mengetahui batasan baik buruknya perilaku yang dilakukan. Oleh karena itu, etika sangat dibutuhkan dalam kehidupan bermasyarakat agar setiap tindakan yang dilakukan tidak bernilai buruk dan dipandang kurang baik oleh masyarakat.
Etika komunikasi merupakan seperangkat prinsip dan nilai yang mengatur perilaku komunikasi antar manusia. Etika komunikasi penting untuk diajarkan kepada anak-anak di era digital, karena era digital telah mengubah cara manusia berkomunikasi. Dalam era digital seperti sekarang ini, anak-anak dan remaja seringkali menggunakan perangkat digital untuk mengakses informasi dan berkomunikasi dengan orang lain.
Perkembangan teknologi digital saat ini telah mengubah cara anak-anak berkomunikasi. Jika dulu anak-anak lebih banyak berinteraksi langsung, kini mereka lebih sering berkomunikasi melalui gadget dan media sosial. Perubahan ini tentu saja membawa dampak baik dan buruk bagi perkembangan anak.
- Berkembangnya suatu teknologi bertujuan untuk menjadikan suatu pembelajaran agar terlihat lebih unik dan menarik. Agar pada saat proses pembelajaran siswa tidak merasa bosan dan tetap menikmati setiap pembelajarannya. Selain itu juga dapat meningkatkan daya tarik tersendiri untuk siswa agar berfikir secara kreativitas dan logis.
- Teknologi pembelajaran saat ini sangat berpengaruh terhadap siswa. Karena jika tidak adanya suatu teknologi yang digunakan dalam pembelajaran akan mengakibatkan situasi di kelas akan merasa monoton tidak ada daya tarik terhadap siswa itu sendiri.
- Tetapi, tidak semua siswa menggunakan teknologi sebaik mungkin, seperti sebelumnya banyak dampak negatif yang kita dapat. Peran orang tua sangat dibutuhkan untuk pengawasan sang anak dalam penggunaan teknologi jika tidak, orang tua akan menyesal.
Orang tua perlu mendampingi anak-anak dan remaja agar mereka dapat menggunakan perangkat digital dengan bijak dan bertanggung jawab. Salah satu hal yang perlu ditanamkan pada anak-anak dan remaja adalah etika komunikasi di era digital.
Beberapa hal yang dapat dilakukan orang tua antara lain:
1. Mengajarkan sopan santun dalam berkomunikasi. Anak perlu diajarkan bagaimana cara berkomunikasi yang santun, baik secara langsung maupun di dunia online. Misalnya, mengucapkan salam, berterima kasih, tidak berkata kasar, dan sebagainya.
2. Menjadi teladan yang baik. Orang tua harus memberi contoh komunikasi yang baik agar anak dapat meniru. Jangan sampai orang tua sendiri berkata kasar saat online di depan anak.
3. Membatasi waktu penggunaan gadget. Orang tua perlu membatasi agar anak tidak kecanduan gadget. Sediakan waktu khusus anak boleh menggunakan gadget dan pastikan ada kegiatan lain di luar itu.
4. Mengawasi aktivitas online anak. Penting bagi orang tua untuk selalu memantau dengan siapa anak berkomunikasi secara online. Ini untuk melindungi anak dari bahaya yang mungkin timbul.
5. Mengajarkan etika di dunia online. Ajarkan pada anak bahwa etika dan norma di dunia nyata juga berlaku di dunia online. Anak perlu memahami dampak dari ucapan dan tindakan mereka di dunia maya.
Guru juga berperan memberi teladan cara berkomunikasi yang baik di media sosial. Guru dapat mencontohkan bagaimana bersikap bijak dan menghargai perbedaan di dunia maya. Guru juga perlu mendampingi saat siswa menggunakan gadget di sekolah agar terhindar dari konten negatif.