Covid-19 sudah mewabah sejak akhir tahun 2019 yang diawali di China. Sedangkan di Indonesia, wabah tersebut terjadi pada tahun 2020. Adanya wabah tersebut sangat berdampak dan menghambat ke berbagai bidang, baik itu bidang Pendidikan, Ekonomi, dan bahkan sosial-politik.
Pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mencegah penyebaran covid-19. salah satu kebijakan pemerintah yaitu Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dalam bidang pendidikan terkait upaya pencegahan Covid-19.
Tentunya dalam pelaksanaan kebijakan tersebut tidak akan selalu berjalan sempurna, melainkan terdapat berbagai kendala yang dapat menghambat proses belajar online. Adapun beberapa kendalanya antara lain:
1. Gagap Teknologi (Gaptek)
Dalam proses belajar online tentunya penguasaan terhadap teknologi adalah hal yang paling penting. Bagi wilayah kota penggunaan teknologi tidak terlalu menjadi masalah dikarenakan sebagian besar masyarakat sudah bisa menguasai teknologi.
Namun, bagi wilayah pedesaan masih banyak masyarakat yang belum menguasai teknologi seperti gadget. Sehingga hal tersebut dapat menghambat berjalannya PJJ.
2. Fasilitas yang Kurang Memadai
Dalam belajar online, gadget merupakan fasilitas yang paling utama. Namun, dibalik anjuran PJJ dari pemerintah terdapat kendala dalam fasilitas tersebut. Seperti halnya smartphone yang digunakan untuk belajar daring.
Dalam proses pembelajaran online. begitu banyak aplikasi yang dapat diggunakan. Hanya saja masih terdapat pelajar yang hanya memiliki smartphone dengan spesifikasi yang masih kurang atau bahkan masih banyak yang belum memiliki smartphone. Hal tersebut menjadi kendala dalam PJJ.