Lihat ke Halaman Asli

Pemanfaatan Aplikasi Google Meet, Media Pembelajaran Daring bagi Mahasiswa

Diperbarui: 19 Januari 2022   10:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pada masa covid-19 ini, banyak Negara yang terkena dampak dari virus covid-19 tak terkecuali Indonesia. Salah satunya berdampaknya ada pada dunia pendidikan. Mulai dari awal tahun 2019 tepatnya pada bulan Februari, pemerintah Indonesia memutuskan bahwa kegiatan dilakukan sementara secara daring. Mulai dari Sekolah Dasar hingga ke Perguruan Tinggi yang berada di daerah zona merah covid-19, dilarang melakukan KBM tatap muka, guna menekan angka kematian yang disebabkan covid-19 yang terus menin. Salah satu Perguruan Tinggi yang melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara daring adalah Unisa Yogyakarta. Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta memanfaatkan salah satu media sosial untuk pembelajaran daring yaitu aplikasi Google Meet, guna mempermudah semua elemen kampus seperti dosen dan mahasiswa, untuk melakukan kegiatan belajar mengajar. Manfaat menggunakan Google Meet diantaranya adalah kemudahan akses, pendidik tidak mengalami kesulitan dalam menggunakannya, sehingga membuat proses belajar mengajar dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. Pembelajaran lebih mudah dan penyampaian informasi lebih efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline