Lihat ke Halaman Asli

Pendampingan Orangtua dalam Mengoperasikan Smartphone

Diperbarui: 18 April 2016   09:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Penggunaan smart phone bagi anak-anak jika tidak disertai dengan pengawasan dari orangtua maka dapat berakibat kurang baik karena pada usia mereka masih memerlukan bimbingan serta arahan dari orangtua. Apalagi banyak sekali diselipkan hal-hal yang berbau negatif dan tidak pantas untuk anak usia dini seperti kekerasan, pornografi dan lain-lain sehingga memerlukan kontrol dari para orangtua untuk senantiasa memeriksa permainan maupun isi  yang terdapat pada smartphone anak. Mengingat anak-anak usia dini sekarang telah mahir dalam mengoperasikan smartphone bahkan menggunakan internet jadi para orangtua hendaknya lebih pandai dalam mengoperasikannya sehingga dapat dengan mudah mengontrol apa yang dilakukan anaknya dengan smartphone.

Untuk membantu anak dalam memilih permainan, para orangtua dapat lebih jeli dan cermat dalam mempelajari simbol yang ada dalam kemasan dan ada baiknya jika orangtua dapat mencoba terlebih dahulu sebelum anak yang memainkan sehingga dapat memastikan keamana untuk dimainkan oleh anak usia dini. Untuk anak-anak usia dini sebaiknya tidak terlalu diberi kelonggaran dalam bermain pada smartphone bahkan jangan memberikannya smartphone pribadi yang justru akan meracuninya karena menimbulkan efek ketagihan untuk terus memainkan dan memainkannya sehingga menghambat kreatifitas di dunia nyata mereka, hanya karena sibuk dengan permainan pada smartphonenya.

Selain itu jangan menjadikan smartphone sebagai pengganti dot anak anda atau sebagai alat untuk membuat anak anda menjadi tenang karena justru banyak gerak adalah sesuatu yang diperlukan oleh anak usia dini dalam rangka mengasah motorik kasar mereka, jika gerak mereka tidak terlalu mengganggu dan tidak membahayakan, biarkan saja namun masih teteap dalam pengawasan sehingga anak akan banyak belajar dengan pengalamannya sendiri. Memberi batasan waktu bermain pada smartphone bagi anak juga sangat bermanfaat dalam rangka mengurangi kecanduan serta membelajarkan anak untuk peka terhadap keadaan sekitar agar jangan hanya menyibukkan diri dengan gadgetnya. Adakan perjanjian berikut konsekwensinya pada anak jika akan memainkan smartphone misalnya waktu bermain smartphne 1 jam dalam sehari dan tidak dilakukan sambil melaksanakan kegiatan lain, setelah itu orangtua juga harus memberikan contoh dengan tidak terlalu asyik dan terlalu banyak memegang smartphone sehingga tidak memunculkan protes dari anak.

Sebaiknya jangan kenalkan mereka dengan internet selagi mereka belum terlalu membutukannya serta belum tepat waktunya untuk mengetahui serta mengoperasikannya. Dan jika memang telah tiba waktunya dan membutuhkan alat tersebut untuk membantu meringankan tugasnya serta menyalurkan ide serta karyanya, maka tetap membutuhkan pengawasan dan kontrol dari orangtua. Untuk anak usia pra-remaja khususnya yang mulai membutuhkan smartphone maupun koneksi internet dalam berbagai aktifitasnya, wajib bagi orangtua untuk mengenalkan keseimbangan pada anak seperti boleh menggunakan smartphone tetapi jangan meninggalkan hal-hal yang menjadi kewajiban serta kebutuhan lain manusia seperti olah raga, sosialisasi dengan sesama dan sekitar kita, kebutuhan spiritual kepada Tuhan sebagai kewajiban umat beragama dan kegiatan lain yang lumrah dikerjakan sehingga tidak ada alasan untuk meninggalkannya karena sibuk dengan smartphone.

Yang tak kalah penting adalah bagaimana orangtua mengenalkan anak bagaimana aturan main dalam menggunakan media sosial yang banyak digandrungi para remaja awal ini seperti bagaimana menghormati karya orang lain dengan tidak “mencuri” karya tersebut dengan meniru (plagiat) semata, bagaimana menuangkan ide kreatif anak ke dalam media sosial, bagaimana mencurahkan isi hati agar tidak menyinggung dan menyakiti orang lain serta santun tidak arogan dan nilai-nilai positif lainnya sehingga anak tidak salah langkah serta bijak dalam memanfaatkan teknologi.

Pendampingan orangtua sangat penting dalam rangka memproteksi anak dari-hal-hal yang tidak diinginkan khususnya dalam penggunaan smartphone baik itu bagi anak usia dini maupun bagi anak pra remaja. Mumgkin bagi sebagian para orangtua masih merasa kesulitan dalam mengoperasikan maupun mengikuti tren yang sedang digemari anak ataupun terlalu sibuk dengan pekerjaanya maka segeralah berusaha dalam mengatasinya mengingat pentingnya peran orangtua yang tidak hanya mengawasi saja namun juga mengontrol penggunaanya secara langsung melalui alat itu sendiri sehingga tidak setengah-setengah dalam mengantarkan anak-anak kepada masa depan yang cerah serta bijak dalam memanfaatkan teknologi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline