Lihat ke Halaman Asli

Lalu Apa Sekarang?

Diperbarui: 2 April 2016   06:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau menangis karena perasaanmu sendiri

Kau meronta kesakitan atas pilihanmu sendiri

Kau salahkan orang lain atas kesalahanmu sendiri

Memang kau yang menjalani, kawan

Tapi tetap saja kau yang menentukan

 

Indah sekali masa depanmu yang tergambar dari harapan

Kecuali kau yang memilih terjebak dalam lubang

 

Sejuta impian yang ada dalam hati,

Namun kau hancurkan seketika

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline