Lihat ke Halaman Asli

Aziza Aulia Sari

Mahasiswa semester awal, Akademi Komunikasi Radyabinatama

Lotek Sabar Subur, Sahabat Lapar Bikin Lambung Kenyang

Diperbarui: 1 Februari 2023   01:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di mana ada kemauan, di situ ada jalan. Pepatah ini rasanya tidak akan lekang oleh waktu atau lapuk oleh zaman. Kata-kata sifatnya abadi.  Beliau akan selalu bisa diterapkan di mana pun dan kapan pun kita berada.

Salah seorang yang sudah membuktikan adalah Bapak Aris. Lelaki paruh baya yang usianya 40 tahun tersebut, saat ini sudah berhasil memetik hasil jerih payahnya. Panenannya memang bukan sebuah kehidupan yang mewah, akan tetapi berupa rezeki yang bisa untuk  mencukupi kebutuhan hidup sekeluarga dan biaya sekolah anaknya-anaknya. Hal itu sudah merupakan kebahagiaan hidup baginya.

Pak Aris bermata pencaharian sebagai penjual gado-gado. Warungnya diberi nama “ Warung Lotek, Gado-gado, Kupat Tahu Sabar Subur”. Beliau berjualan gado-gado ditemani oleh sang istri sejak usia 28 tahun.  Artinya usahanya itu sudah berlangsung selama 12 tahun. 

Bukan waktu yang sebentar memang. Tentu saja waktu selama itu tidak selalu dilalui dengan tanpa hambatan. Tidak semuanyanya berjalan mulus. Akan tetapi, bagi pria yang berjualan di Jomblangan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta ini, hambatan bukan sesuatu yang harus ditakuti. Baginya, hambatan merupakan tantangan yang harus ditaklukkan. Kesulitan adalah ujian hidup.  Pak Aris yakin, dibalik kesulitan pastilah ada kemudahan.

Setiap hari warung gado-gado Pak Aris buka pukul 08.00. “Biasanya pukul 15.00 dagangan sudah habis, Mbak” jawabnya ketika saya tanya tutup jam berapa. Gado-gado Pak Aris memang laris. Harga yang dipatok 10 ribu untuk lotek, 9 ribu untuk seporsi kupat tahu, dan 12 ribu untuk sebungkus gado-gado. 

Memang harga sebesar itu merupakan harga keekonomian  atau harga standar untuk ukuran Yogya. Saya pernah mencicipi sebungkus gado-gado pada hari Sabtu, 21 Januari 2023. Rasanya memang enak. Begitu juga rasa loteknya yang saya coba  pada dua hari berikutnya. “Teman-temannya kapan-kapan diajak makan di sini ya, Mbak!” ucapnya full-senyum saat saya berpamitan seusai wawancara.  “Iya, Pak”, saya mengiyakan. Maka dari itu, untuk para pembaca/pemirsa, terutama para penyuka lotek dan gado-gado, saya merekomendasikan untuk ke sana mencoba lezatnya gado-gado dan lotek Pak Aris.

Yang juga bisa diacungi jempol untuk lelaki berkaca mata itu adalah kemampuan dalam memanfaatkan teknologi informasi. Selain berjualan gado-gado dan lotek, Pak Aris ternyata juga seorang youtuber dengan channel-nya “sahabatjogja88”. Beliau mulai bergabung dengan Youtube sejak 25 Agustus 2019.  Lihat dari deskripsi channel-nya ini berisi video-video tentang para pelaku bisnis kuliner dari UMKM.  Dari hobi pencet-pencet layer HP-nya sampai saat ini sudah mempunyai sebanyak 28,8 pengikut dan video-videonya sudah ditonton sebanyak 2,6 juta kali. Tentu saja Pak Aris sudah memperoleh tambahan penghasilan dari aktifitasnya  itu.

Ada banyak banyak hal yang dapat dipetik dari tokoh kita saat ini, yaitu Bapak Aris. Dengan ketekunan yang luar biasa beliau mampu bertahan di usaha kulinernya selama 12 tahun. Sebuah waktu yang relatif lama untuk bertahan di dunia usaha. Apalagi bertahan berjualan di tengah pandemi covid-19, tentu bukan yang mudah. Akan tetapi berkat kegigihannya, beliau mampu bertahan. Beliau mampu menaklukkan tantangan. Yang akhirnya berbuah keberhasilan. 

Pak Aris sudah membuktikan kebenaran yang ditulis dalam kitab suci bahwa setelah kesulitan akan kemudahan. Pak Aris juga telah membuktikan kebenaran pepatah bahwa di mana ada kemauan, di situ pasti ada jalan. Dan semangat itu beliau bagikan lewat channel youtube-nya. Beliau mencoba untuk berbagi. Beliau mencoba untuk menularkan inspirasi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline