[caption id="" align="aligncenter" width="460" caption="sumber : detikInet"][/caption]
Menarik mengikuti setiap jejak perkembangan teknologi di abad ke 20 ini. Perkembangan teknologi yang sangat cepat, kalaupun kita tertinggal beberapa menit saja mungkin sudah terasa ketinggalan zaman "banget". Contohnya saja TT nya twitter, tiap hari bahkan tiap menit bisa berganti dari satu topik ke topik yang lain. Kalau kita tidak mengikuti perkembangan TT Twitter, ya jadinya bengong, tidak mengerti apa yang dibahas oleh pengguna Twitter diseluruh dunia.
Cepatnya perkembangan teknologi (terutama teknologi internet) tentu saja membawa berbagai dampak. Baik itu dampak negatif maupun dampak positif. Dampak positifnya penyebaran informasi bisa dilakukan dengan cepat, anywhere, anytime. Melalui teknologi, bisa mendekatkan yang jauh pula.
Nah, yang jadi pembahasan artikel ini adalah dampak negatif perkembangan teknologi. Tidak ada dampak positif tanpa kehadiran dampak negatif. Apa saja dampak negatif perkembangan teknologi? Yuk kita simak...
- Menjauhnya yang dekat, disadari atau tidak kebanyak dari pengguna teknologi lebih memilih untuk berinteraksi dengan gadgetnya yang terhubung ke dunia maya dibandingkan berinteraksi dengan orang yang berada didekatnya. Pas kumpul-kumpul mau berbuka puasa, ada menu berbuka yang unik langsung di-TwitPic, diajak ngobrol teman yang sedang bersamanya malah tidak dihiraukan.
- Keterbukaan yang menyengsarakan, melalui internet semua hal bisa dicari dan didapat. Mulai bahan belajar pelajaran umum sampai hal-hal yang tidak semestinya terpublikasi untuk umum bisa didapatkan melalui internet. Masih ingat dengan kasus salah satu vokalis band Indonesia yang harus menjadi pesakitan karena video ehemmnya tersebar secara bebas di internet? Perlu dicatat, sekali file diupload di internet, file tersebut tidak akan pernah bisa dihilangkan!
- Hal kecil bisa jadi masalah besar, coba simak berita di [sini]. Hanya karena frasa 'APP STORE' saja, perusahaan Amazon dan Apple terlibat sengketa hukum. Apple merasa frasa 'APP STORE' adalah merk hak eklusifnya, sementara Amazon merasa frasa tersebut adalah kata umum yang bisa digunakan oleh siapa saja tanpa harus berurusan dengan hak merk. Coba bayangkan kalau yang dipermasalahkan adalah frasa 'UDIN', betapa banyak orang Indonesia yang harus dilaporkan Apple karena memakai frasa 'UDIN' tanpa seizinnya?
Masih banyak Dampak Negatif Perkembangan Teknologi lainnya, namun 3 point diatas saja yang saya tuliskan, semoga bisa menjadi bahan kita bersama untuk lebih bijak dalam memanfaatkan perkembangan teknologi :)
[caption id="" align="alignnone" width="250" caption="kunjungi blog saya di www.kaazima.blogspot.com"]
[/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H