Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Fintech Bagi UMKM

Diperbarui: 20 Mei 2023   11:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 https://www.oyindonesia.com/blog/perkembangan-umkm-indonesia umber gambar

UMKM di Indonesia berkembang dengan pesat akhir akhir ini, terbukti dengan adanya data dari Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) UMKM di Indonesia mencapai 8,71 juta unit per 2022.

Perkembangan UMKM disebabkan beberapa factor

1. novasi dan Kreativitas: UMKM yang sukses sering kali mampu menghasilkan ide-ide inovatif dan kreatif dalam produk atau layanan yang mereka tawarkan. Inovasi dapat mencakup pengembangan produk baru, penggunaan teknologi baru, perbaikan proses produksi, atau pengembangan model bisnis yang unik. Inovasi yang tepat dapat membedakan UMKM dari pesaing dan menarik minat pelanggan baru.

2. Akses ke Modal dan Pembiayaan: Salah satu kendala utama bagi UMKM adalah akses terhadap modal dan pembiayaan. Namun, ketika UMKM memiliki akses yang memadai ke modal, baik melalui pinjaman, kemitraan investasi, atau sumber pendanaan lainnya, mereka dapat mengembangkan dan memperluas bisnis mereka dengan lebih cepat. Peningkatan akses ke pembiayaan melalui fintech atau lembaga keuangan non-tradisional juga telah membantu UMKM untuk bertumbuh pesat.

3. Perubahan Teknologi: Perkembangan teknologi dan transformasi digital telah memberikan peluang baru bagi UMKM. Melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, UMKM dapat memperluas jangkauan pasar, memperbaiki proses operasional, dan meningkatkan efisiensi. Penggunaan platform e-commerce, media sosial, dan aplikasi bisnis telah membantu UMKM untuk menjangkau konsumen baru dan meningkatkan produktivitas. Salah satu teknologi yang berdampak besar juga pada perkembangan UMKM adalah financial technology (Fintech).

Fintech membuat banyak kemudahan bagi pelaku usaha di Indonesia. Akses pembiayaan jauh lebih mudah menggunanakan fintech daripada metode layanan keuangan tradisional. Fintech juga bisa menghemat biaya transaksi dalam UMKM, dalam bisnis tradisioal seringkali melibatkan biaya administrasi yang tiggi. Inovasi fintech juga membuat pengelolaan keuangan bagi UMKM lebih mudah menggunakan aplikasi pengelolaan keuangan. Penting bagi UMKM menggunakan fintech untuk mengambangkan bisnisnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline