Lihat ke Halaman Asli

Kuliah Sambil Kerja? Kenapa Enggak?

Diperbarui: 30 September 2016   17:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Anda sibuk bekerja ?

Ingin kuliah lagi ?

Emang ada yah program kelas karyawan tuh ?

Dimana yah kalo ada ?

Biayanya gimana?

Pertanyaan-pertanyaan ini sering banget muncul dikalangan staff perkantoran. Mereka yang memiliki waktu sempit namun menginginkan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Saya menganalisa keinginan-keinginan untuk melanjutkan pendidikan mereka ini termasuk kedalam kebutuhan mereka yang menurut teori motivasi Maslow adalah hierarki kebutuhan Maslow. 

Bisa saja untuk kebutuhan rasa aman (stabilitas di tempat kerjanya jika jenjang pendidikan S1 nya tinggi maka akan jadi karyawan tetap misalnya), bisa juga kebutuhan bersosialisasi (berafiliasi mendapatkan teman baru) atau kebutuhan atas penghargaan (untuk karir yang lebih baik) atau bisa juga sebagai bentuk aktualisasi dirinya.

Karena sudah menjadi kebutuhan untuk menempuh pendidikan lebih tinggi maka manusia akan mencari cara agar kebutuhannya tersebut terpenuhi. Bagi karyawan kantoran yang kerja 8 jam sehari tentu sulit untuk memenuhi kebutuhan akan kuliah laginya ini. Di kota besar khususnya Jakarta menjadi pasar yang potensial bagi kampus yang membuka program kelas karyawan. Salah satunya adalah Universitas Mercu Buana.

Pemenuhan kebutuhan yang dijabarkan diatas menjadi salah satu faktor penentu konsumen untuk memakai jasa kampus yang memiliki program kelas karyawan. Selain itu juga, brand image menjadi faktor penentu lain dari pengambilan keputusan konsumen.

Brand image itu apa siiih ??

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline