Lihat ke Halaman Asli

Azalia Surbakti

Ordinary people

HADIRKAN PENULIS NASIONAL BOY CANDRA,MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UNESA ADAKAN ACARA BERTAJUK KEPENULISAN DENGAN KONSEP BERBEDA

Diperbarui: 18 Desember 2020   15:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Pada (12/12) lalu, Mahasiswa dari program studi Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Surabaya telah berhasil menggelar acara bertajuk WEFEST (Writing and Entertainment Festival) 2020. Digelar dengan dua konsep, yakni online melalui aplikasi Zoom Meeting dan juga secara offline di Food Junction, Grand Pakuwon, Surabaya.

 Acara ini merupakan puncak dari serangkaian acara WEFEST 2020 yang sudah diadakan sejak tanggal (2/11) lalu. Dihadiri dengan total lebih kurang 300 peserta yang terdiri dari peserta yang berada di zoom dan di Food Junction. Acara ini juga menghadirkan Guess Star Virtual, seorang penulis ternama di Indonesia, Boy Candra.

"Apresiasi dari peserta sangat luar biasa. Selain berkompetisi, mereka juga merasa puas, sudah diberi kesempatan untuk berbincang dengan penulis nasional Indonesia. Selain itu, konsep hybrid yaitu online dan offline juga merupakan tantangan baru bagi kami, namun sangat menarik dan malah ketagihan karena Team Work nya bagus." Terang Rahmah Harliandini, Manajer dari WEFEST 2020.

WEFEST merupakan acara yang ada karena tugas mata kuliah dari Ikom sendiri untuk mahasiswa semester 5, bernama  MICE atau Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition. Rahmah juga mengatakan, jika dengan adanya Wefest, bisa membuktikan bahwa tugas membuat event semacam ini juga dituntut untuk bisa survive dalam keadaan apapun, karena potensinya besar dalam industri ekonomi kreatif.

Dalam acara puncak kemarin, selain mempersembahkan Viirtual Talkshow dengan Boy Candra, disana juga disediakan beberapa macam pagelaran sastra, seperti pembacaan puisi, musikalisasi puisi oleh Teater Institut Unesa, lalu ada Tari Saman, Pembacaan sajak, penampilan akustik, dan juga Virtual Talkshow lainnya dengan tema Penerbitan. Lalu acara yang ditunggu dari sesi perlombaan Cerpen, Puisi, dan Quotes pada (2/11) lalu, yaitu awarding bagi peserta terbaik dengan reward selain uang tunai, karya dari 10 peserta terbaik akan diterbitkan menjadi sebuah e-book.

Dok. pribadi

"Semoga, WEFEST tidak hanya dianggap sebagai acara ceremonial belaka. Dan semoga, peserta dapat merasakan atmosfer berbeda ketika menjadi bagian dari WEFEST, dikarenakan memang konsepnya yang berbeda, kita juga menghargai karya peserta dengan menjadikannya sebagai sebuah pameran. Karena menulis bisa dituangkan dalam media apapun, dan satu hal lagi, bahwa semua orang itu bisa menulis" Ungkap Rahmah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline