Lihat ke Halaman Asli

Maaf dan Terima kasih

Diperbarui: 16 Oktober 2015   21:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

 

Tak pernah terbayang olehku, menjadi bagian dari keluarga kecilku. Aku sangat bangga mempunyai seorang ayah dan ibu seperti mereka. Mereka selalu memberikan yang terbaik untuk anak – anaknya dan selalu berkorban demi apapun untuk kebahagiaan kami. Memang, tidak ada orang tua yang tidak sayang kepada anaknya, tapi aku merasa sangat beruntung dan ingin bersyukur kepada Allah SWT karena telah menjadikan aku bagian dari keluarga ayah dan ibuku. Mereka selalu memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak – anaknya, mereka marah saat kami benar – benar melakukan kesalahan, itu karena mereka tidak ingin hal buruk terjadi pada kami, anak – anaknya. Aku merasa sangat – sangat bersalah ketika kesalahpahaman terjadi antara aku dan ayah ibuku. Dulu aku berpikir bahwa seolah – olah mereka selalu mengawasiku dan menentang apa keinginanku. Tetapi setelah waktu berlalu, dan aku beranjak dewasa, aku mengerti bahwa mereka sangat sayang padaku, dan menginginkan yang terbaik untukku. Terima kasih untuk segalanya. Maaf aku belum bisa membalas apapun yang telah kalian berikan. Aku sayang mereka. Aku merindukan mereka. Dan lagu ini kupersembahkan untuk mereka, khususnya ayah. Lagu dari Seventeen yang berjudul

AYAH

Engkaulah nafasku

Yang menjaga di dalam hidupku

Kau ajarkan aku menjadi yang terbaik

Kau tak pernah lelah

Sebagai penopang dalam hidupku

Kau berikan aku semua yang terindah

Reff :

Aku hanya memanggilmu ayah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline