Mahasiswa UNNES GIAT 3 Desa Sendangmulyo, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang sukses selenggarakan gelar karya dengan tema "Shankara Wengi," Sabtu (3/12). Shankara Wengi berasal dari kata Shankara yang artinya pembawa keberuntungan dan kebahagiaan dan wengi yang artinya malam. Dengan demikian, Shankara Wengi adalah kebahagiaan malam yang memberikan keberuntungan bagi warga Desa Sendangmulyo. Kegiatan gelar karya bertempat di Balaidesa Sendangmulyo. Hadir dalam acara yaitu Kepala Desa beserta jajaran perangkat Desa Sendangmulyo.
Rangkaian gelar karya terdiri atas donor darah, pentas seni, dan bazar UMKM. Kegiatan donor darah menghasilkan 18 kantung darah, yang mana jumlah tersebut mengambarkan tingginya antusias warga untuk ikut serta mendonorkan darahnya pada kegiatan gelar karya. Antusias warga yang tinggi juga dikarenakan ada pentas seni dari siswa siswi SD Negeri 1 Sendangmulyo dan SD Negeri 2 Sendangmulyo, Tarian Pembuka dari Trisanti yang merupakan salah satu mahasiswa UNNES GIAT 3, anak-anak bimbingan tari mahasiswa UNNES GIAT 3, pembacaan surah-surah pendek dari TPQ dan orgen tunggal beserta penyanyi yang berasal dari Desa Sendangmulyo.
Selain itu, terdapat bazar UMKM yang terdiri dari 9 produk UMKM Desa Sendangmulyo yang dipamerkan dalam acara Shankara Wengi. 9 produk UMKM tersebut diantaranya adalah keripik pisang coklat, bucket, es, cilok, pisang pasir, tahu, sawo, gethuk, sate ayam dan kambing. Dari kesembilangan produk UMKM tersebut terdapat salah satu produk yang berasal dari salah satu ide mahasiswa UNNES GIAT 3 yaitu keripik pisang coklat yang diberi nama Banana Nipun. Banana Nipun merupakan cetusan dari mahasiswa UNNES GIAT yang memili arti Banana adalah pisang dan Nipun adalah Ngiri Punya, sehingga Banana Nipun adalah keripik pisang milik Ngiri punya. Ngiri adalah sebutan lain untuk Desa Sendangmulyo. Prouk tersebut mendapatkan pendampingan dari mahasiswa UNNES GIAT 3 dalam segi kemasan, label, dan pemasaran digital.
"Potensi yang dimiliki warga Sendangmulyo sangatlah banyak, namun kurang ada wadah yang menyalurkan bakat mereka untuk tampil. Dengan adanya acara gelar karya dari mahasiswa UNNES, saya sangat senang dan berterimakasih karena telah memberikan tempat untuk genereasi muda menampilkan bakatnya," Ucap Mas Galih salah satu pemuda di Desa Sendangmulyo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H