Lihat ke Halaman Asli

Manusia dan Kebudayaan

Diperbarui: 24 Juni 2015   15:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika di pahami manusia dan kebudayaan adalah suatu hal yang berbeda dengan sama lain dalam hal pengertian maupun strukturnya , meskipun berbeda tapi keduanya tersebut memiliki hubungan yang saling terkait dengan satu sama lain .

Kebudayaan sebagai suatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain dan kebudayaan mengandung pengertian seperti nilai sosial , norma , sosial , ilmu pengentahuan serta struktur – struktur sosial religius dan lain lain .

Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi , kebudayaan adalah sarana hasil karya , rasa , dan cipta masyarakat.dari definisi tersebut dapat di artikan mengenai kebudayan adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan serta  meliputi ide atau gagasan yang terdepat dalam pikiran manusia.

Dari definisi tersebut tentang manusia dan kebudayaan ada beberapa pandangan yang kita tahu tentang unsur – unsur yang membangun manusia :

Manusia terdiri dari 4 unsur yang saling terkait

a.Jasad

b.Hayat

Mengandung unsure yang ditandai dengan gerak

c.Ruh

d.Nafs

Keakukan / kesadaran tentang diri sendiri

Manusia sebagai satu kepribadian mengandung 3 unsur

a.Id Bagian kepribadian yang tidak terlihat

b.Ego Perkembanganya terjadi anatara usia

c.Eksekutif karena pernanya dalam menghubungkan Id kedalam saluran sosial

d.Super Ego

Dari uraian tersebut ternyata tindakan manusia berhubungan dengan tindakan dan unsur – unsur tersebut,dari nilai masyarakat bahwa manusia lebih dikendalikan oleh unsur – unsur tersebut.

Dalam menjalankan kehidupan , manusia juga memliki hakikat tersendiri , Hakikat – hakikat tersebut yaitu adalah :

Manusia ciptaan tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa

Manusia merupakan ciptaan tuhan yang paling sempurna yang mempunyai

-Akal

-Kehendak

-Perasaan

Mengapa tuhan menciptakan manusia dengan akal ? karena dengan akal manusia dapat menciptakan segala sesutu seperti teknologi , dan mengapa manusia di beri perasaan ? itu karena dengan perasaan manusia dapat meciptakan suatu kesenian.Dalam perasaan tersebut ternyata persaan manusia terbagi menjadi dua yakni :

Perasaan Inderawi Yaitu perasaan jasmani melalui panca indra , tingkatanya rendah terdapat pada manusia dan binatang

Perasaan Rohani Perasaan yang luhur nya pada terdapat manusia tersebut contohnya dari :

a.Perasaan intelektual Perasaan yang berkenan dengan pengetahuan

b.Perasaan estietis Perasaan yang berkenan dengan keindahan

c.Perasaan etis Perasaan yang berkenan dengan kebaikan

d.Perasaan diri Perasaan yang bekenan dengan harga diri

e.Perasaan Social Perasaan yang berkenan dengan kelompok / ikut merasakan kehidupan orang lain seperti abaila orang berhasil ia ikut senang

e.Perasaan religius

Perasaan yang berkenan dengan agama/kepercayaan

Mahluk biokultural adalah Mahluk hayati yang budayawi

Mahluk ekologi Manusia mempuyai sifat alamiah , tunduk pada hukum alamiah

Tetapi bahasa kebudayaan berasal dari kaya bahasa sanskerta budhayah yang berati budi / akal.dari sistem nilai dan gagasan utama terwujud dalam 3 sistem :

Sistem Ideologi

Meliputi etika , norma , adat istidat , dan peraturan hukum

Sistem Sosial

Meliputi hubungan dan kegiatan sosial di dalam masyarakat

Sistem Tehnologi

Seperti kebudayaan yang erupa kebendaan

Dalam kebudayaan terdapat kesalahan – kesalahan kebudayaan yaitu :

A.Unsur – unsur kebudayaan asing manakan yang mudah di terima

B.Unsur – unsur kebudayaan asing manakah yang sulit diterima

C.Indivindu – indivindu manakah yang cepat menerima unsur – unsur yang baru

D.Ketegangan – ketengangan apakah yang timbul sebagai akibat akulturasi

Secara singkat manusia dan kebudayaan memiliki sytem nilai dan tingkah laku pada suatu kegiatan atau dengan kata lain bertingkah laku.Hal inilah yang menjadi hubungan antara manusia dan kebudayaan. Tanpa adanya kebudayaan , pola perilaku manusia akan bertolak belakangan dengan nilai –nilai estetika yang ada. Jadi dengan alasan maka kebudayaan wajib berada ada sekitar masyarakat agar meciptakan suasana yang aman dan damai

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline