Program MBKM Asistensi Mengajar Universitas Trunojoyo Madura tahun 2023 dilaksanakan kurang lebih selama 3 bulan asistensi mengajar di satuan pendidikan merupakan aktivitas dari proses pembelajaran yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura secara berkolaboratif bersama guru yang ada di sekolah salah satunya di tempat mengabdi. Pada kegiatan asistensi mengajar ini merupakan bagian dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang dilaksanakan oleh instansi perguruan negeri Universitas Trunojoyo Madura tujuan MBKM asistensi mengajar ini diadakan untuk menghadapi tantangan yang secara nyata pada dunia pendidikan dengan berkolaboratif dengan guru.
Program asistensi mengajar dari Universitas Trunojoyo Madura di UPTD SDN Kraton 1 Bangkalan terdiri dari 9 mahasiswa termasuk saya Ayuni Dwi Kartikasari dari program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Angkatan 2020 yang ditugaskan untuk mengabdi pada sekolah tersebut dengan di didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan yaitu dosen dari PGSD UTM sendiri Ibu Umi Hanik S.P.d., M.Pd., serta di dampingi guru pamong Ibu Erna Dwi Lestari, S.Pd., selaku guru di UPTD SDN Kraton 1 Bangkalan.
Mahasiswa asistensi mengajar yang mengabdi juga mengajar kegiatan ektrakulikuler pramuka dimana ektrakulikuler merupakan kegiatan yang berlangsung diluar jam pembelajaran yang dapat mempengaruhi pembentukan karakter siswa, kepramukaan suatu proses yang bisa dilakukan diluar maupun di dalam ruangan. Dalam kurikulum merdeka belajar kegiatan ektrakulikuler pramuka adalah program wajib yang harus diikuti oleh seluruh siswa-siswi UPTD SDN Kraton 1 Bangkalan terdapat suatu alasan kegiatan pramuka dijadikan sebagai ektrakulikuler wajib di sekolah karena diharapkan pramuka ini mengajarkan serta membentuk karakter disiplin pada siswa.
Kegiatan ektrakulikuler pramuka dilakukan rutin setiap hari jum'at bagi golongan siaga berlangsung pukul 16.00-16.30 bagi golongan penggalang berlangsung pukul 16.00-17.00 salah satu manfaat yang dapat diperoleh saat mengikuti kegiatan ektrakulikuler pramuka pastinya mendapatkan karakter sikap kedisiplinan dengan banyak materi-materi yang diajarkan saat kegiatan ektrakulikuler berlangsung yaitu untuk golongan siaga antara lain Dwisatya dan Trisatya, Pengenalan simbol-simbol pramuka, Dasa dharma pramuka kemudian untuk golongan penggalang bendera semaphore,lagu pramuka dan pbb dasar, macam-macam sandi seperti sandi morse dan sandi rumput pembentukan karakter disiplin pada pramuka ini dilakukan dengan cara tegas kepada siswa saat melakukan hal apapun dan jika melanggarnya akan mendapatkan sanksi dengan sanksi yang ada para siswa sedemikian rupa yang awalnya tidak disiplin dalam hal apapun sekarang mengalami perubahan dengan hal positif yaitu mulai tertanamkan disiplin pada jiwanya dalam melakukan hal apapun.
Pembentukan karakter disiplin untuk siswa berupaya untuk mengubah dirinya menjadi lebih baik dan tidak lalai dalam mengerjakan sesuatu sehingga pembentukan karakter melalui kegiatan ekrakulikuler pramuka ini dapat menyosong lebih baik kedepannya sehingga pembentukan karakter disiplin tindakan mencerminkan dan menujukkan sikap patuh dari lahirnya generasi bangsa indonesia yang ada.
Dalam kegiatan pramuka di UPTD SDN Kraton 1 Bangkalan karakter disiplin lebih diutamakan karena disiplin bentuk bagian melaksanakan dan menghormati system yang ada mengharuskan siswa patuh dan tunduk kepada peraturan,melakukan segala sesuatu dengan tepat waktu sesuai aturan yang berlaku jadi di era perkembangan zaman yang sangat pesat pembentukan karakter disiplin perlu dibentuk dan di utamakan karena kunci dari keberhasilan seseorang yaitu seseorang yang mempunyai karakter disiplin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H