Lihat ke Halaman Asli

Separuh Anggota DPR Bolos Paripurna, Bangku pun Kian 'Cantik'

Diperbarui: 24 Juni 2015   22:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13511463341036076284

sidang paripurna DPR lengang. foto: viva.co.id Apa pendapat Anda melihat bangku di gedung DPR yang tertata rapi alias tak berpenghuni saat sidang?  Mungkin jawabannya "Itu adalah 'lagu lama'."  Ya, memang bukan hal yang baru pemandangan semacam itu di gedung wakil rakyat. Rekan saya pengamat politik lewat profil Herry Soeryadi Koestanto mengaku 'gerah' dengan anggota DPR yang bolos saat sidang.  Selain bolos, kalau tidak memainkan ponsel ya tidur!  Bayangkan, dari total 560 anggota Dewan yang harusnya mengikuti rapat, hanya 293 yang hadir.  Ini berarti, hampir separuhnya 'lenyap'. Sidang kali ini mengagendakan pembicaraan tingkat II atau pengambilan keputusan terhadap RUU tentang Pembentukan Daerah Otonomi Baru, pembicaraan tingkat II atau pengambilan keputusan terhadap RUU tentang Lembaga Keuangan Mikro dan Pidato Penutupan Masa sidang I tahun 2012-2013. Lantas, haruskah dibuat peraturan baru soal mekanisme DPR mengelar rapat paripurna?  Agar tidak lagi ada pemandangan yang sering dilihat setiap rapat paripurna.  Atau, apakah terus mengharapkan kesadaran semua anggota dewan yang berujung kekecewaan rakyat?

13511464111195723762

anggota DPR tertidur pulas. foto: detik.com

1351146453760352568

Anggota DPR tengah asik bermain game.  foto: seputar-indonesia.com Memang, bisa saja peraturan rapat diubah menjadi cukup dihadiri perwakilan masing-masing fraksi.  Ini bila memang mereka hanya datang, duduk, dan mendengarkan pidato.  Artinya, kalaupun hadir tidak punya arti apa-apa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline