Lihat ke Halaman Asli

Ayu Bejoo

Moody Writer

Puisi | Bergerak

Diperbarui: 11 Oktober 2016   12:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustration : raywib

Waktu itu, kutengok delapan hero berjalan gagah, bak melambai belalai gajah, harusnya mereka cukup menggugah, namun itu bukan hero yang sebenar kata Ayah.

Ayah menyeruak pikiranku benar, sepotong cakrawala benar-benar  tenar, langit yang bersinar, laut yang tak pernah pudar, bak halilintar menyeka cakrawala tak terseka.  Ini benar.

Manusia-manusia heroik, terdampar di bibir pantai berwarna, dari batas tanpa batas ada batas, keterbatasan yang patas. Nelangsa ombak bak bersatu dengan raja samudera, paduan yang pantas.

Sebentar sebentar, kutengok lagi, manusia-manusia  primitif, bahu membahu dalam pekikan imajinatif, deburan tifa yang kataku perspektif, gemulai jemari yang lincah namun elok sekali, sungguh koreografi aktif.

Lagi, kupandang hamparan gunung di pelantaran khatulistiwa, manusia-manusia ekstraktif, generatif, dalam bingkai monokultur, multikultur, dari sang gurem hingga sang komersial. Memangku satu sama lain, tak akan luput apalagi ucal. Oh, sungguh universal.

Kualih penglihatanku, kepada sebaris manusia : Si Gayo, Si Batak Karo, Si Minangkabau, Si Bunoi, Si Sakai, Si Bajau, Si Lintang, Si Bugis, Si Flores, Si Minang, dan Si Si lain, lagi. Bertengger para manusia dalam satu barisan. Indah, dalam satu nusa. Akur, dalam satu bangsa.

Oh, sungguh mempesona ! Raja lautan sedang memutari zaman, demi bertemu sang Ratu Daratan. Sepenghujung bibir-bibir pantai memutar, sepersudut petak-petak sawah merapat, setinggi terjal-terjal gunung menancap, sedalam tombak-tombak tambak tertembak,  aku terpana !

Bergerak nusaku, dari Sabang. Bergerak bangsaku, sampai Merauke.

*Karya ini diikutkan dalam event Gerakan Seribu Puisi untuk Negeriku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline