Lihat ke Halaman Asli

Aye Sudarto

Pekerja soaial, Pengajar

K3 dalam Rumah Tangga

Diperbarui: 15 Agustus 2017   11:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Banyak orang yang mungkin berpikir bahwa rumah adalah tempat teraman. Namun kenyataannya, banyak bahaya dan risiko yang mengintai dalam lingkungan rumah tangga. Bahaya dan risiko ini termasuk, antara lain, kasus kebakaran, keracunan makanan, zat-zat kimia, kecelakaan dan sebagainya.

Kecelakaan adalah:kejadian yang tak diduga dan diharapkan. tidak diduga karena dibelakang peristiwa itu tidak terdapat unsur kesengajaan. Tidak diharapkan karena peristiwa kecelakaan disertai kerugian material ataupun penderitaan yang paling ringan sampai yang paling berat.

 Setidaknya ada 3 kelompok kecelakaan: (1). Kecelakaan kerja di perusahaan. (2) Kecelakaan lalu lintas (3) Kecelakaan di Rumah Tangga).  Kecelakaan kerja tidak terjadi kebetulan.musti ada sebab. Kecelakaan kerja dapat di cegah.Konvensi Nasional keselamatan dan kesehatan kerja Jakarta menyatakan kecelakaan kerja adalah suatu persitiwa/kejadian yg berakibat sakit, cedera fisik bagi pekerja atau kerusakan harta miliki perusahaan

Jenis kecelakaan kerja di rumah tangga: terpotong, terbakar, terjatuh/terpleset, terkena sengatan listrik, dll Setidaknya ada ada 2 faktor penyebab kecelakaan kerja: (1) Kondisi berbahaya (unsafe Condition) kondisi yang tidak aman. Mesin, Peralatan Lingkungan, proses, sifat pekerjaan, dan cara kerja: a sikap dan tingkah laku tidak aman. b. kurang pengetahuan dan ketrampilan. c. cacat tubuh yg td terlihat, d, keletihan dan kelesuan (2) Perbuatan Berbahaya (Unsafe act) adalah perbuatan berbahaya dari manusia yang dalam beberapa hal dapat di latar belakangi oleh:

Beberapa jenis pekerjaan di Rumah Tangga:  a.Menyiapkan sarapan b.Belanja kepasar c.Menyiapkan makan siang d.Menyuci pakaian e.Setrika dan melipat pakaian f.Membersihkan meja, kursi, jendela dan pintu g.Menyapu lantai h.Membersihkan kamar mandi i.Merapikan kamar tidur j.merapikan kamar  k.Mencuci peralatan makan l.Antar jemput anak sekolah m.Memberi makan balita, anak, lansia n.Merawat balita, anak, lansia. o.Menemani balita, anak, lansia p.Membantu anak belajar q.Mencuci kendaraan r.Memberi makan dan merawat hewan piaraan s.Menyiram dan merawat tanaman t.Memotong rumput u.Membersihkan halaman rumah v.Membuka dan menutup pintu pagar  w.Mengisi air bak mandi atau penampung air x.Menjaga rumah (adalah waktu siang)

Kegiatan membersihkan rumah:(a) menyapu. menyapu rumah dan halaman umunya dilakukan 2x sehari. waktu menyapu rumah dan halaman dipakai sapu yang tidak ergonomis sering dirasakan pegal pada otot punggung, persendian tulang saraf dll (b)mengepel lantai. Kegiatan ini dilakukan dg posisi jongkok atau berlutut dg memakai kain lap atau alat pengepel dg memakai tangkai  Posisi ini td baik karena akan menimbulkankeluhan-keluhan berupa nyeri, pegal pegal pada betis, dan punggung.. (c). Membersihkan dinding, jendela dan langit-langit rumah. Kegiatan ini dilakukan dg posisi berdiri/berjinjit dan berpegangan pd  dinding atau dengan memakai tangga hal ini dapat menimbulkan keluhan pada otot bagian leher dan kaki.

Kegiatan mencuci pakaian; merupakan kegiatan yg berat apalagi air yg dipakai harus ditimba. kegiatan mencuci dilakukan dengan posisi  jongkok dalam waktu lama. bila berlangsung lama dapat menimbulkan keluhan pegal pada paha, betis, juga punggung. selesai mencuci kegiatan ,menjemur pakaian, pada rumah rumah bertingkat menjemur dilakukan di lantau paling atas

Kegiatan Menyediakan Makanan. kegiatan menyediakan makanan dilakukan di dapur mulai bangun pagi hingga malam hari. proses kegiatan: (a)Berbelanja kepasar. Belanja dari pasar dilakukan dengan belanjaan dalam keranjang yg penuh. hal ini membuat keluhan pegal pada tangan, apa lagi hanya satu tangan untuk mengangkatnya. (b)Mengolah makanan, dilakukan dr bahan mentah dg cra memotong, menggiling dg cara alami/memakai blender posisi berdiri/duduk dilantai memasak makanan. selanjutnya dimasak diatas Kompor baik dg bahan bakar minyak atau dg gas.

 Menyetrika pakaian: dilakukan diatas lantai dl posisi duduk/berdiri, posisi ini menimbulkan keluhan pegal pada bahu, pinggang dan paha. Alat yg dipakai biasanya memakai arang kayu atau setrika dr listrik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline