Lihat ke Halaman Asli

Ayatullah Nurjati

penikmat seni, pencinta Aquscape, Penggiat Teater, Penikmat musik Dangdut, Pemancing Amatir

Sesosok Wajah Tua (Terjemahan dari An Old Face)

Diperbarui: 12 Oktober 2021   22:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wajah yang selalu tegar termakan usia yang seolah tak lelah tuk merengek

Tak pernah menuai emas dalam pundi dan saku bajunya yang lusuh

Masih berharap dan berharap agar dia bisa mengayuh kehidupan

Aku hanya bisa mencacinya, menelantarkan dan selalu membuat kalbunya menangis

Apakah itu disebut ayah, bapak atau papa yang selalu tegar diterpa badai

Apakah memang itu jalan terjal yang selalu dijajaki

            Karena ayah aku bisa menuai bangku sekolah yang kolot dengan pernak-pernik ketamakannya

            Dan karena ayah pula aku bisa menghujam esensi kehidupan melalui pendidikan

            Aku bersyukur kepada wajah tua renta yang seakan tak lelah tuk memberikan ketentraman

            Aku yang tak tahu diri ini hanya bisa berceloteh kepada sesosok wajah itu bagaimana harus bersikap tanpa tahu bagaimana harus  

            bersikap secara manusiawi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline