Lihat ke Halaman Asli

Ayah Tuah

TERVERIFIKASI

Penikmat kata

Rasanya tentang September Aku Pernah Cerita

Diperbarui: 5 September 2021   22:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Foto oleh Phanupong Chuataew (kla3950) / Pixabay.com 

Waktu itu di awal bulan. Kemarau nampaknya akan lebih panjang. Kulihat kegelisahan Bapak tentang panen yang cuma menjadi bayang-bayang 

Ada tanaman cabai di sepetak tanah; kacang panjang, tomat, timun sebelah menyebelah. Sedang padi menunggu tanah basah 

Dan yang terjadi tanaman Bapak diterkam kemarau. Harapan-harapan patah terdengar parau 

Kini September datang lagi. Bapak sudah mendengar tentang hari-hari tanpa hujan, kebun ladangnya akan lebih lama ditikam matahari. Sedang Ibu sudah menyimpan air matanya. Bila diperlukan nanti 

***

Lebakwana, September 2021 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline