Lihat ke Halaman Asli

Ayah Tuah

TERVERIFIKASI

Penikmat kata

Kolak Pisang Termanis Buatan Ibu

Diperbarui: 16 April 2021   23:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi kolak pisang. Foto oleh Amellia Eka (Kompas.com) 

Setengah sisir pisang, pemberian tetangga tadi siang. Kami berharap buka puasa hari ini menjadi manis, tak hanya dalam bincang 

Ibu mencari daun pandan, gula aren, sedikit buah pala, dan, tentu, segelas santan

Di dapur, Ibu memotong-motong pisang, kemudian memasaknya bersama gula, pala, pandan, juga santan. Ibu mengaduknya perlahan, hingga masak dan hangatkan mimpi-mimpi kami

Sore hari kami duduk melingkar. Berempat -- anak-anak Ibu -- mendapat beberapa potong kecil pisang. Ibu, Ibu tersenyum hanya mendapat kuahnya

Saat azan berkumandang, kami makan dengan lahap. Itu adalah buka puasa termanis yang pernah kami rasa. Adikku merasa kurang. Ia pun mengambil kuah untuk jatah Ibu. "Kenapa asin?" tanya adikku 

Itu air mata Ibu, jawabku 

***

Lebakwana, April 2021 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline