seorang ibu ke pasar, akan membeli beras, minyak, tempe (karena harga daging begitu perih), cabe, bumbu-bumbu, dan banyak catatan di kepala
di pasar napasnya terasa terhenti, lehernya dijerat dengan harga-harga yang melompat tinggi
ia pulang membawa beras, minyak, tempe; masih berbentuk catatan
ia pun mengirim pesan kepada suaminya, "gak pa pa kan, kita makan mi instan lagi?"
sang suami membalas dengan gambar emoji tertawa yang mengeluarkan air mata. Sulit ditafsir apa yang ingin ia sampaikan
tertawa atau air mata?
***
Lebakwana, Januari 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H