Lihat ke Halaman Asli

Ayah Tuah

TERVERIFIKASI

Penikmat kata

Renung

Diperbarui: 19 Agustus 2020   21:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Foto oleh Sassu Anas/ Pexels 

Jejak-jejak bulan lepas pada almanak. Ada coretan kecil yang gugup dan gemetar, bercerita tentang hari-hari, betapa dinginnya tungku pembakar. "Lupakan, kalau hari ini tak ada yang bisa ditanak."                   

Angka-angka yang dilingkari, menandakan musim kupu-kupu, dan musim-musim pecahnya telapak kaki 

Yang datang, yang pergi. Yang di puncak gemilang, dan orang-orang yang masih bermimpi 

Sebentar lagi musim angin barat, sedang perahu sudah lama karam. Dan kepedihan tak mungkin selalu punya alamat 

"Ini bukan soal kalah atau menang, tapi menimbang sampai kapan kita bisa bertahan."

Katamu, bersiap-siap untuk pergi 

***

Cilegon, Agustus 2020 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline