Lihat ke Halaman Asli

Ayah Tuah

TERVERIFIKASI

Penikmat kata

Gang Damai II, 9 Meter Belok Kanan Mimpi Baru Dimulai

Diperbarui: 18 April 2019   06:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiang antena harus diganti, agar tak mudah patah digayuti mimpi. Tapi layar televisi tetap saja buram, karena menampilkan gambar-gambar muram dan janji-janji yang mudah padam

Lapor, Pak RT, kami pindah dari erte sebelah. Dari sini tak begitu jauh, tempat mimpi mudah terpiuh. Berharap di sini membangun angan tak cepat runtuh

Pak RT membaca empat nama dalam Kartu Keluarga, menduga-duga nama siapa yang terlupa dengan tawa

Begini, kata Pak RT, tak ada beda jauh dan dekat. Mimpi di mana saja bisa lekat. Lihat ke depan hingga pandangan tak mudah cupat. Oh, ya, uang ronda tiap bulan jangan sampai telat

Cilegon, 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline