Lihat ke Halaman Asli

Ikhwanul Halim

TERVERIFIKASI

Penyair Majenun

Lengket

Diperbarui: 2 Maret 2023   06:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://nypost.com/2014/09/22/confessions-of-a-sleep-eater-2/

Saya tertidur sambil makan. Saya bekerja seperti budak sepanjang minggu ini dan kelelahan.

Tiba -tiba saya terbangun oleh dentuman guntur yang dahsyat, membuat saya meraih meraba-raba mencari saklar lampu.

Tidak terjadi apa-apa. Kegelapan menelan kamar tidur. Badai telah memadamkan aliran listrik.

Bangkit dari tempat tidur, saya merasakan sesuatu yang lengket di tangan saya. Bukan hanya di kedua tangan, bahkan pada pakaian dan tempat tidur saya. Seolah-olah kegelapan berubah menjadi kendir dan mengolesi saya dengan benda lengket yang menjijikkan, menjadi iblis yang mengerikan untuk membunuh saya sebelum saya bisa melarikan diri.

Sesuatu jatuh ke lantai di kaki saya berbunyi 'plop!'- membuat saya melompat dan menginjaknya.

Lendir yang mengerikan menempel di telapak kaki saya!

Saya berlari ke pintu, berharap untuk melarikan diri dari makhluk jahat yang pasti akan mengejar saya. Tangan saya menyentuh gagang pintu tepat saat lampu kembali menyala.

Tiba -tiba semangat saya membuncah dan saya tertawa gembira, karena yang ada di lantai, di samping tempat tidur, di mana saya telah menciptakan kekacauan yang lengket ketika saya menginjaknya, adalah sisa -sisa roti selai kacang yang sedang saya makan ketika saya tertidur.

Bandung, 2 Maret 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline