Ketika dia masuk ke dalam rumah makan ini, dia merasa bahwa tempat ini sudah lama ada di sini. Mungkin sebelum era kemerdekaan.
Cat dinding yang terkelupas. Lantai dari ubin teraso kelabu yang berkilau karena terlalu sering dipel. Lalu cahaya lampunya redup dan kuning seperti yang bisa kita temukan di toko buku tua di mana kita harus menyelinap di antara rak buku untuk menemukan pemiliknya ketika ingin membeli sesuatu.
Selain sampul album menu yang dilaminating, dindingnya penuh dengan foto orang, mulai dari potret jarak dekat hingga gambar orang yang agak buram sedang melakukan sesuatu di kejauhan.
Semuanya berwarna hitam dan putih.
Bandung, 20 Februari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H