Lihat ke Halaman Asli

Menggali Makna Puisi "Aku" Karya Chairil Anwar

Diperbarui: 23 Desember 2024   13:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi  "Aku" karya Chairil Anwar adalah salah satu karya sastra yang paling ikonik dalam sastra Indonesia. Chairil Anwar, seorang pelopor Angkatan 45, terkenal dengan gaya penulisannya yang penuh gairah, kebebasan, dan semangat individualisme.  

Aku

Kalau sampai waktuku  

'Ku mau tak seorang 'kan merayu  

Tidak juga kau  

Tak perlu sedu sedan itu  

Aku ini binatang jalang  

Dari kumpulannya terbuang  

Biar peluru menembus kulitku  

Aku tetap meradang menerjang  

Luka dan bisa kubawa berlari  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline