Lihat ke Halaman Asli

Are

Ada untuk tiada

Bersama Hujan

Diperbarui: 11 Maret 2020   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hanya hujan selalu mengiringi
Sedih..marah..kesal..
Seolah dia ikut merasakan piluku
Pilu karena harus memahami kamu
Kamu yang hatimu sekeras batu
Angkuhmu yang menjulang tinggi
Kamu yang selalu membisu
Dengan semua kesombonganmu
Kamu yang selalu bersembunyi dibalik senyum manismu


Aku tak mengerti kamu
Bahkan mengapa hatiku ku letakkan padamu
Meski nestapa yang harus kugenggam

Namun ku tetap di sini

Bersama diamku

Bersama letihku

Bersama pasrahku

Bersama hujan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline