Lihat ke Halaman Asli

Vira Rahmita

Baru Belajar

Penerapan New Normal dalam Perspektif Mahasiswa UNAS

Diperbarui: 19 Juni 2020   01:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sesuai dengan apa yang sudah disampaikan oleh keputusan Presisden Jokowi yang dimana akan di berakukannya kehidupan normal lagi, tau kita bisa menyebutnya sebagai new normal. Dimana kembali berjalannya aktivitas kegiatan manusia, dengan sistem dan serta masih di berlakukannya protokol kesehatan.

Dimana hal ini sudah di jalankan oleh sebgaian pekerja kantoran ang sudah mulai kembali bekerja dengan sistem baru ini, pada seminggu yang lalu. Dengan diterpakan new normal ini, maka aktivitas manusia di tempat-tempat ramai tetap dibatasi dan juga terdapat beberapa hal khusus yang berbeda dari kehidupan normal kita sebelumnya, yang justru akan membuatkita menjadi lebih menjaga kesehatan dan menjadi lebih tertib serta taat aturan.

Suda seharusnya new normal ini, kita dukung dan kita jaankan sesuai dengan aturan beru yang berlaku. Dimana kembalinya kita kekhidupan normal, maka akan membantu kita untuk berkativitas kembali dan membantu khalakaya lain yang selama pandemi ini mungkin kehilangan pekerjaan. Dengan adanya new normal ini, maka diharaakan ekonomi dari diri kita sendiri ataupun negara akan membaik dan tidak ada lagi devisit atau apapun.

Tapi, kita juga harus mematuhi aturan yang berlaku saat new normal ini, karna saat kita menjalan kehidipan baru ini, kita masih harus hidup berdampingan dengan virus. Contoh hal kecil yang dapat membantu jalnnya new normal seperti, tetap memmakai masker saat eluar rumah, jaga jarak ketika berbicara, selalu membawa hand sanitizer saat berpergian, serta tambahan gunakan alat makan yang kamu bawa senidiri ya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline