Apa sih yang kurang dari Timnas Inggris? Liga Inggris kita tau sendiri, Liga terbaik di dunia. Tapi kenapa dan selalu kenapa, tim nasionalnya selalu gagal total di setiap turnamen dunia?!? Prestasi terbaik cuma jadi juara dunia di tahun 1966, yang kita atau bahkan ada orang tua kita yang belum lahir di tahun segitu. Berikut nya sampai detik ini, cuma jadi tim hore hore aja dengan media nya yang super heboh dan Hooligans nya yang selalu minum bir dengan telanjang dadanya.
Materi pemain kurang? Ini Inggris bung, e got kick 'n rush! Era Barnes, Shearer, McManaman, Owen, Beckham, Gerrard, Lampard, sampai era sekarang ada Jamie "Having Party" Vardy dan topskor Liga Inggris yang selama ini cuma dari pemain asing, sekarang ada pemain lokal Si Super Hurrikane, masa sih kurang. Pemain pemain yang berprestasi di klub masing masingnya, gelar dan gol di klub bejibun masa begitu digabung di timnas jadi loyo gitu. Kita liat di Euro 2016 ini aja, Harry Kane nil gol malah jadi tukang nendang corner?!? HAH?! Salah pelatih? Ya sih jelas kalo diliat dari Euro 2016 ini. Roy Hodgson bukan nama yang asing lagi, hampir buat Liverpool degradasi malah ditunjuk jadi pelatih utama. Tapi sebelum Hogdson, emang ada yang sukses? Engga juga kan. Pelatih lokal britania memang tidak ada pelatih yang top top banget, jadi kenapa ngga nunjuk pelatih luar? Siapa yang engga kenal Sven Goran Eriksson atau Fabio Capello? Kurang top apalagi coba, tapi tetap gagal total. Bayangin padahal ada duet Terry - Ferdinand, Gerrard - Lampard, pada masa emas emasnya tapi tetap nihil prestasi.
Semalam kalah dengan tim sekelas Islandia. Dari pemilihan pemain aja kita udah bakal tahu hasilnya. Drinkwater yang bawa Leicester juara dicoret dengan Wilshere yang cuma main beberapa menit di musim ini. Ah sudahlah, sebagai penggemar timnas Inggris cuma bisa membanggakan Liga nya saja, bukan timnasnya. Jadi, jangan pernah mengharapkan apa-apa dari Three Lion. Mending kita nonton Trio Macan saja. Meoong!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H