Lihat ke Halaman Asli

Ahmad WildanFarihin

Mahasiswa YuEm

Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang Bantu Proses Administrasi Kantor Desa Plaosan

Diperbarui: 23 Juli 2021   19:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Proses Pelayanan Administrasi Publik Desa Plaosan/Dokpri

Kantor desa merupakan tempat pertama yang didatangi masyarakat saat membutuhkan apapun, tidak terkecuali pelayanan dalam bidang administrasi. Bidang administrasi di dalamnya termasuk kebutuhan surat menyurat seperti surat tugas, surat perintah, surat pengantar, pengurusan KTP dan lain lain yang dibutuhkan masyarakat.

Tidak terkecuali desa Plaosan kecamatan Wonosari yang mana memiliki banyak penduduk dan tentunya juga memiliki keperluan berupa administrasi yang banyak dan beragam juga. Oleh sebab itu, mahasiswa KKN UM desa Plaosan berinisiatif untuk membantu perangkat desa dalam pelayanan administrasi desa tersebut, mengingat seluruh kegiatan di kantor desa Plaosan tersebut masih belum ter-cover sistem digital secara keseluruhan.

Piket pelayanan administrasi desa ini adalah cara mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang untuk membantu admnistrasi desa Progam kerja ini dimulai dan direncanakan oleh Penanggungjawab program kerja administrasi kearsipan yaitu Ahmad Wildan Farihin, sebagai penanggungjawab proker mereka membagi teman-teman KKN UM untuk bergantian membantu pelayanan administrasi desa.

Pelayanan administrasi desa dilakukan mulai hari selasa tanggal 14 Juni 2021 atau 3 hari pasca kegiatan pembukaan kegiatan KKN di desa Plaosan. Kegiatan ini dilakukan secara terjadwal, yakni bergantian setiap 2 orang dalam 1 harinya . Hari kerja piket pelayanan administrasi desa oleh mahasiswa KKN UM dilakukan sesuai dengan jam kerja para perangkat desa Plaosan, yaitu Senin sampai Kamis pukul 08.00-12.00 dan hari Jumat pukul 08.00-11.00.

Perangkat desa juga turut membantu teman-teman KKN untuk beradaptasi dengan kebutuhan administrasi masyarakat. Mulai dari surat yang sudah dicetak oleh petugas akan diberikan kepada mahasiswa KKN untuk diberi nomor surat, setelah itu memintakan tanda tangan kepada carik atau kepada Kepala Desa, selanjutnya surat dicatat dalam buku register sebelum diberikan kepada yang berkepentingan atas surat tersebut, serta beberapa kebutuhan pengadministrasian lain.

"Harapannya dengan adanya program kerja ini kalian (mahasiswa KKN UM) bisa tau mengenai proses administrasi di wilayah desa Plaosan ini, yang barangkali akan berguna untuk kehidupan kalian dimasa mendatang", ujar Sri Wahyuni selaku Kepala Desa Plaosan. Mahasiswa KKN UM berharap dengan membantu pelayanan adminitrasi desa dapat memberikan manfaat bagi perangkat desa dan masyarakat pada umumnya dalam pengadministrasian. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline