Ikan hias merupakan hewan peliharaan yang sangat umum dipelihara oleh masyarakat Indonesia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Se;ain perawatannya yang mudah, memelihara ikan hias juga dapat digunakan untuk meredakan stress.
Ikan hias seringkali ditempatkan dalam akuarium, kolam ataupun ditempatkan bersama tanaman air yang sekarang ini sering disebut dengan aquascape, diamana mereka dapat dinikmati oleh pemilik dan tamu yang berkunjung ke rumah,
Jenis ikan hias sangatlah beragam, mulai dari ikan air tawar seperti ikan cupang, ikan molly, ikan guppy dan ikan koi, hingga ikan air laut seperti ikan badut atau clownfish dan ikan dori. Pemeliharaan ikan hias memerlukan pengetahuan khusus mengenai habitat, pakan, dan perawatan kesehatan ikan, agar ikan dapat hisup sehat dan menunjukan warna serta perilaku alaminya yang indah.
Berikut adalah cara mudah perawatan ikan hias dalam aquascape :
Pemilihan ukuran akuarium yang tepat
Ukuran akuarium dapat disesuaikan dengan jenis ikan hias dan tanaman air yang akan dipelihara. Biasanya, akuarium ikan cupang idealnya berukuran 15×15×15cm, sedangkan untuk ikan guppy dan molly Anda dapat menggunakan akuarium dengan ukuran panjang 30-40cm dengan tinggi dan lebarnya 20cm karena umumnya dipelihara lebih dari 5 ekor dalam satu akuarium.
Pemilihan tanaman dan media tanam yang tepat
Media tanam yang digunakan pada aquascape sederhana biasanya menggunakan tanah yang ada pada pekarangan rumah atau kebun dan dapat juga ditambahkan pasir malang serta batu-batuan diatasnya. Sebelum dimasukkan dalam akuarium, tanah dan batu-batuan sebaiknya dicuci terlebih dahulu untuk menghilangkan debu serta lapisan minyak. Tanaman air yang umumnya dipakai pada aquascape diantaranya adalah :
- Java Moss (Vesicularia Dubyana) : Tanaman ini sangat popular karena mudah tumbuh dan tidak memerlukan perawatan khusus. Java moss sering digunakan untuk menutupi batu dan kayu, serta sebagai tempat berlindung bagi ikan kecil dan udang.
- Amazon Sword (Echinodorus spp.) : Tanaman ini memiliki daun lebar, menjadikannya titik focus yang menarik dalam aquascape. Amazon sword cocok untuk ditempatkan di bagian tengah atau belakang akuarium
- Anubias : Tumbuhan yang tangguh dan mudah dirawat, sering digunakan sebagai aksen pada dekorasi kayu atau batu. Anubias tumbuh lambat dan tidak memerlukan cahaya yang terlalu terang.
- Ekor Tupai (Asparagus Densiflorus) : Tumbuhan yang sangat mudah untuk dikembang biakkan, biasanya digunakan untuk media bertelur ikan hias kecil seperti ikan molly, ikan guppy, ikan cupang dan udang hias.
- Cryptocoryne : Genus ini mencakup banyak spesies dengan berbagai bentuk dan ukuran daun. Cryptocoryne sering digunakan untuk menambah variasi tekstur dan warna dalam aquascape.
Tanaman tersebut sering digunakan dalam aquascape karena perawatannya yang mudah dan dapat memberi kesan simple dan minimalis
Penambahan Bacteria Starter
Bacteria starter digunakan untuk membantu menjaga kualitas air serta mengurangi kadar amonia dari sisa pakan yang tidak termakan dan kotoran ikan. Bacteria starter mudah dijumpai di toko ikan hias atau di online shop