Lihat ke Halaman Asli

Hidup Sehat dengan Berpuasa

Diperbarui: 17 Maret 2024   06:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar: awalridlo

Puasa, sebuah praktik yang telah dijalankan oleh banyak umat agama di seluruh dunia, bukan hanya sekedar menahan diri dari makanan dan minuman. Lebih dari itu, puasa adalah suatu bentuk pengendalian diri dengan niat tertentu, dimulai dari terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari. 

Namun, puasa yang dilakukan dengan ikhlas tidak hanya membawa pahala berlipat ganda, tetapi juga memiliki kekuatan untuk menghapuskan dosa-dosa yang telah terlanjur dilakukan, baik di masa lalu maupun yang akan datang.

Puasa, yang disebut sebagai as-saum atau as-siyam dalam bahasa Arab, artinya adalah menahan diri. Ini berarti menahan diri dari makan, minum, dan melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa mulai dari fajar hingga matahari terbenam. Selain itu, umat Islam juga diharapkan untuk menahan diri dari berkata-kata kasar, menggunjing, dan perilaku buruk lainnya.

Ibadah puasa memiliki aspek sosial yang penting. Dengan berpuasa, umat Muslim dapat merasakan penderitaan orang lain yang kurang beruntung, yang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar mereka seperti makanan. Puasa juga menunjukkan ketaatan dan kepatuhan kepada Allah, karena orang-orang yang beriman mampu menahan diri dari makan, minum, dan melakukan hal-hal yang membatalkan puasa.

Terutama pada momen ramadan, akan menjadi momen yang istimewa untuk introspeksi dan perbaikan diri. Saat berpuasa, kita diajarkan untuk menjadi lebih jujur pada diri sendiri. Puasa juga memungkinkan kita untuk membersihkan jiwa kita dari penyakit, baik fisik maupun mental. Dengan kata lain, puasa dapat membawa kesehatan yang menyeluruh bagi tubuh dan pikiran, tanpa memerlukan terapi atau obat-obatan.

Puasa tidak hanya sekadar menahan lapar dan haus. Di balik praktik ini, terdapat manfaat besar bagi kesehatan fisik dan mental kita. Sejak zaman dahulu, puasa telah dianggap sebagai cara untuk menyucikan diri dari hawa nafsu yang bisa merusak keseimbangan kita.

Manfaat untuk Kesehatan Fisik

Puasa bukan hanya ritual keagamaan, tetapi juga memiliki efek positif pada tubuh kita. Ketika berpuasa, tubuh kita memiliki kesempatan untuk beristirahat dari proses pencernaan yang konstan. Ini membantu sistem pencernaan kita untuk memperbaiki diri dan menghilangkan racun yang menumpuk.

Dalam sebuah penelitian, telah terbukti bahwa puasa memberi tubuh kesempatan untuk memulihkan diri dari kerja keras sistem pencernaan. Selama berpuasa, perut kita tidak terus-menerus mencerna makanan, sehingga tubuh dapat fokus pada proses perbaikan sel-sel yang rusak.

Selain itu, puasa juga dapat membantu dalam mencegah penyakit kulit. Menurut Dr. Muhammad Al-Jauhari, seorang ahli kedokteran dari Kairo, puasa dapat memperkuat pertahanan kulit kita, sehingga melindungi tubuh dari serangan penyakit kulit yang disebabkan oleh kuman-kuman berbahaya.

Tidak hanya itu, puasa juga memiliki manfaat yang signifikan dalam mencegah penyakit jantung. Dengan kemampuannya untuk mengendalikan kadar hormon katekolamin dalam darah, puasa dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung dan masalah kardiovaskular lainnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline