K-Pop saya kenal beberapa tahun terakhir meskipun sebenarnya sudah populer di Indonesia sejak saya belum lahir.
Berawal dari ketika saya sedang mengerjakan tugas kuliah dengan memutar musik barat ala cafe di kanal YouTube. Tiba-tiba musik K-Pop mengalun dengan sendirinya, dan lagu itu terputar kembali berulang-ulang. Awalnya aneh, namun setelah kudengar seksama terasa enak juga.
Dengan perasaan kepo (penasaran ingin tahu), kubuka jendela YouTube, nah benar saja lagu bertajuk “Tiramisu Cake” Red Velvet yang populer oleh Kim Sung Cheol dalam [1 HOUR] Kim Sung-cheol - 'Tiramisu Cake' Lyrics (김성철 티라미수 케익 가사 1시간) [Color Coded Lyrics] terpampang di beranda.
Tangkapan layar kanal YouTube yang memutar lagu "Tiramisi Cake" selama 1 jam (Sumber: YouTube)
Sejak itu saya suka memutar lagu K-Pop saat mengerjakan tugas kuliah, tak hanya “Tiramisu Cake” saya lalap, melainkan lagu-lagu K-pop yang ternyata enak didengar. Tak berhenti sampai di situ, saya mulai mengenal beberapa kata dalam bahasa Korea yang terdapat di lirik lagunya.
Wah, mulai dari sini saya mulai kepo juga mencari tahu arti, karena merasa lucu suka dengar lagunya tetapi tidak tahu artinya. Sambil menyelam minum air, alhasil beberapa kosakata Korea yang populer dapat saya mengerti meskipun tidak mahir. Paling tidak tidak ketinggalan zaman lah...
Dari K-Pop Belajar Kosakata Bahasa Korea
Dari pengalaman saya itu saya akhirnya mulai merasa bahwa musik adalah salah satu cara terbaik untuk mempelajari bahasa baru. Bagi penggemar K-Pop, mendengarkan lagu-lagu favorit dari grup idola bukan hanya menjadi hiburan, tetapi juga peluang besar untuk meningkatkan kemampuan bahasa Korea.
Lagu-lagu K-Pop tidak hanya menawarkan melodi yang menarik, tetapi juga kosa kata, frasa, dan pengucapan bahasa Korea yang dapat dipelajari.
Dengan mendengar dan mempelajari bahasa Korea melalui lagu-lagu K-Pop, kita tak hanya mengenal kosakata populer yang acap kali kita dengar seperti:
- “Sarangeo” : Aku mencintaimu
- “Joahaeyo” : Aku menyukaimu
- “Gumawo” : Terima kasih
- “Annyeonghaseyo” : Halo
- “Jal Jinaeyo?” : Apa kabar?
- “Daebak” : Luar biasa
- “Jinjja?” : Benarkah?
- “Oppa” : Kakak laki-laki (romantis)
Dan sekian banyak kata-kata yang populer di kalangan remaja saat ini.