Lihat ke Halaman Asli

Peran Sex Education dalam Mencegah Kenakalan Remaja di Era Sekarang

Diperbarui: 3 Oktober 2023   20:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan Seks adalah suatu pengetahuan yang diajarkan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan jenis kelamin.  "sex education" sudah seharusnya diberikan kepada anak-anak yang sudah beranjak remaja, baik melalui pendidikan formal maupun informal.  Hal ini penting untuk mencegah berkembangnya pikiran-pikiran negatif pada si anak, terutama jika anak sudah mulai mengenal informasi  informasi dari media seperti Gawai ataupun media media lainnya.

      Pendidikan seks juga yang berisi tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan

1. Anatomi manusia

2. Sistem reproduksi manusia

3. Proses pembuahan hingga kehamilan pada manusia

4. Hubungan seksual yang sehat

5. Tingkah laku seksual

6. Penularan penyakit seksual  HIV/AIDS

        Pendidikan seks juga mengajarkan soal perkembangan alat kelamin dan perubahan fisik pada wanita dan laki-laki seperti proses menstruasi dan mimpi basah. Terkadang para remaja terlalu malu untuk bertanya pada orangtua maupun guru mereka hingga akhirnya mereka pun mencari tahu sendiri melalui media online mereka masing-masing atau bertanya ke teman-teman mereka yang tidak jarang mereka mendapatkan informasi yang salah dan tidak tepat.

        Konsep diri remaja sangat kuat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosialisasi gender, pembelajaran keakraban, pendampingan, dan nilai-nilai dalam hal keluarga maupun masyarakat. Pendidikan sex ini harus berisi penjelasan tentang perasaan, kasih sayang, dan harus menjadi manusia seutuhnya tidak merubah gender mereka sendiri, agar generasi yang akan mendatang dapat berinteraksi dengan orang lain dengan aman, akrab, dan  saling mengasihi satu sama lain.

        Maka dari itu, marilah kita bersama sama belajar bagaimana pemahaman atas sex education ini dengan baik dan benar. Terutama untuk para anak yang sudah beranjak dewasa atau remaja.  jangan salah arti, jangan salah pemahaman, dan jangan sampai kita  anak remaja terjerumus kedalam hal-hal yang tidak kita inginkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline