Sebagai mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1 Tahun 2023 di Universitas Ahmad Dahlan (UAD), penerjunan ke lapangan menjadi salah satu momen penting dalam perjalanan pendidikan kami. Salah satu sekolah yang menjadi tempat penerjunan kami adalah SD Negeri Lempuyangwangi Yogyakarta. Pengalaman ini memberikan kesempatan bagi kami untuk terjun langsung dan mempraktikkan ilmu yang telah kami pelajari selama proses perkuliahan.
Sebelum penerjunan, ada rasa antusias yang tinggi di kalangan mahasiswa. Kami telah dibekali dengan berbagai teori pendidikan, strategi pembelajaran, dan pengetahuan pedagogis yang mendalam selama perkuliahan. Namun, menyadari bahwa penerapan teori di lapangan tidak selalu berjalan mulus, kami tetap mempersiapkan diri dengan matang. Tim dosen dari UAD juga memberikan bimbingan dan arahan agar kami siap secara mental dan akademis.
SD Negeri Lempuyangwangi dipilih sebagai salah satu sekolah tempat kami berpraktik. Sekolah ini memiliki reputasi yang baik dan terletak di pusat Kota Yogyakarta, menjadikannya lingkungan yang dinamis untuk belajar dan mengajar. Ketika kami pertama kali tiba di sekolah, kami disambut dengan hangat oleh para guru dan staf. Suasana sekolah yang ramah membuat kami semakin semangat untuk memulai pengalaman ini.
Pengalaman Mengajar Pertama
Saat pertama kali memasuki kelas, ada campuran perasaan antara gugup dan bersemangat. Bertemu dengan siswa-siswa SD yang penuh antusias tentu memberikan kesan tersendiri. Tantangan pertama yang saya hadapi adalah bagaimana menarik perhatian siswa dan menjaga mereka tetap fokus selama pembelajaran berlangsung.
Saya menerapkan berbagai strategi yang telah dipelajari, seperti metode pembelajaran aktif, penggunaan media visual, dan pendekatan personal dalam mengelola kelas. Ternyata, tidak semua teori dapat diterapkan secara mulus. Ada momen di mana saya harus cepat beradaptasi dengan situasi kelas yang dinamis dan kebutuhan individual siswa. Namun, itulah tantangan yang menjadikan pengalaman ini sangat berharga. Menghadapi kenyataan di lapangan membuat saya belajar untuk lebih fleksibel, kreatif, dan tanggap dalam menghadapi berbagai situasi.
Dukungan dan Kolaborasi dengan Guru
Kolaborasi dengan guru-guru di SD Negeri Lempuyangwangi juga memberikan banyak pelajaran berharga. Mereka adalah mentor yang luar biasa, memberikan bimbingan dan masukan yang sangat konstruktif. Dalam diskusi dengan mereka, saya belajar bahwa menjadi guru bukan hanya tentang mengajar materi, tetapi juga membangun hubungan dengan siswa, memahami kebutuhan mereka, dan menjadi pendamping dalam proses pembelajaran mereka.
Selain itu, saya juga belajar tentang manajemen kelas yang efektif, pentingnya evaluasi yang berkelanjutan, dan bagaimana menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan nyaman bagi semua siswa. Saya merasa beruntung dapat belajar dari pengalaman guru-guru yang telah lama berkecimpung di dunia pendidikan.
Refleksi dan Pembelajaran