Lihat ke Halaman Asli

Review Film "The Karman Line"

Diperbarui: 20 Desember 2023   08:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://images.app.goo.gl/3G9P4P4pTfLui2eo8

Keterangan Detail Film

Reviewer : Aulia Fristi Ningsih
Judul : The Karman Line 2014
Sutradara : Oscar Sharp
Penulis Naskah : Oscar Sharp
Produser :Oscar Sharp
Produksi : -
Tanggal rilis : 11 Maret 2014 di Amerika tidak tayang di Indonesia
Durasi : 24 Menit

Negara : Amerika

Bahasa : Inggris

Pemeran : Olivia Colmen sebagai Sarah, SHaun Dooley sebagai Dave, Chelsea Corfield sebagai Carly, Sarah McVicar sebagai Sue, David Cann sebagai Dr. Behringer, Matthew Earley sebagai Paramedic 2 , Gil Koirin sebagai Paramedic 1 dan Sydney Rae White sebagai Jamie.

Sinopsis 

"Cerita film 'The Karman Line' mengikuti perjalanan emosional sebuah keluarga yang terdiri dari sepasang suami istri, Dave dan Sarah, serta putri mereka yang bernama Carly. Awalnya, kehidupan mereka terlihat biasa, namun semuanya berubah ketika Sarah, sang ibu, mulai mengalami kondisi yang membuatnya melayang dan bergerak naik tanpa kendali fisiknya. Lalu bagaimana kelanjutannya? langsung saja saya memulai review filmnya.

REVIEW THE KARMAN LINE

Film ini menghadirkan narasi yang menggugah perasaan, meski memakai unsur-unsur yang berlebihan. Adegan-adegan yang dipertunjukkan menyentuh hati penonton. Dimana tiap scene-scene yang ditampilkan mempunyai makna tersendiri dan pastinya membuat hati penonton menangis dan mungkin ini akan related kepada penontonya.

 Pada scene dimana Carly pulang sekolah dengan muka lusuh dan bosan lalu ibunya yaitu sarah mencoba untuk menghiburnya walau anaknya tak acuh karena terbiasa dengan tingkah ibunya. Dimana hal ini sering dilakukan oleh para ibu-ibu diseluruh dunia walau diabaikan oleh anaknya seolah-olah usianya akan selalu panjang. Tiba saatnya yaitu pada scene sarah tidak bisa bergerak dan terbang membuat anaknya dan suaminya khawatir lalu bergegas memanggil dokter. Pada kata yang dimiringkan itu artinya sarah terjangkit penyakit yang diharuskan ke dokter untuk diperiksa lebih lanjut. Lalu ketika dokternya mengdiagnosa Sarah ia mengatakan penyakit yang unik dan langka, tidak bissa dipastikan kesembuhannya yang ada hanya akan semakin terbang tinggi dalam waktu 10 minggu. Dokter hanya menyarankan agar tetap membuat Sarah nyaman. Kata unik dan langka mengandung arti penyakit Sarah yang belum pernah ditemukan oleh dokter tersebut itu artinya tidak ada obat yang dapat menyembuhkannya, dan dalam waktu 10 minggu itu artinya sisa waktu Sarah hidup di dunia ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline