Debat merupakan suatu bentuk keterampilan komunikasi di mana pihak yang terlibat melakukan adu argumentasi tentang suatu topik, mendiskusikan perbedaan pendapat yang disampaikan berdasarkan logika dan bukti pendukung.
Banyaknya perbedaan pendapat dan sudut pandang terkadang menimbulkan ketegangan dalam suatu berdebatan. Tak jarang, perdebatan berujung pada permusuhan antara pihak yang terlibat. Padahal jika dilakukan dengan cerdas dan profesional debat tak akan menimbulkan konflik, tapi sebuah kesepakatan mengenai topik yang dipermasalahkan.
Untuk melakukan debat yang cerdas, ada beberapa hal yang harus Anda ketahui:
1. Pahami topik debat
Sebelum memulai debat, pastikan Anda memiliki pemahaman yang baik tentang topik debat. Cari tahu informasi mengenai topik debat sebanyak-banyaknya, ketahui latar belakang dari mengapa hal itu perlu untuk diperdebatkan.
Dengan benar-benar memahami topik debat, Anda dapat menghindari kesalahan penafsiran terhadap topik tersebut. Pemahaman yang baik terhadap topik debat juga bisa memudahkan Anda dalam menyiapkan argumen.
2. Siapkan argumen pendukung yang berlandaskan bukti
Dalam perdebatan, jika Anda menyatakan suatu argumen maka Anda juga harus membuktikan mengapa argumen tersebut relevan dengan menyertakan bukti yang dapat menguatkan. Meskipun argumentasi memiliki unsur opini, namun tetap harus objektif dan bersifat netral dengan menyertakan bukti yang berdasarkan fakta.
3. Fokus pada topik debat
Saat di pertengahan debat, sering kali bahasan tiba-tiba melenceng. Awalnya mungkin masih sesuai dengan topik debat, namun lama kelamaan pembahasan semakin merambat ke topik lain yang dianggap masih memiliki kaitan.
Hal ini harus dihindari, karena meskipun dianggap berkaitan namun sudah tak sesuai dengan topik awal debat. Usahakan untuk tetap fokus pada topik debat, jika lawan debat melenceng maka Anda dapat mengingatkan atau memberi sanggahan yang mengembalikan pada pemahasan awal topik debat.