Lihat ke Halaman Asli

Kolaborasi Mahasiswa KKN UINSU dan Posyandu, Langkah Nyata Cegah Stunting di Hinai Kanan

Diperbarui: 10 Agustus 2024   05:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kominfo KKN UINSU - Posko 138 (Dokpri)

Hinai Kanan, 10 Agustus 2024 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) yang tergabung dalam Kelompok 138 telah melaksanakan kegiatan sosialisasi stunting pada Senin, 5 Agustus 2024. Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja utama dari Kelompok 138, yang bertujuan untuk menekan angka stunting di Indonesia, khususnya di wilayah Desa Hinai Kanan.

Sosialisasi yang dilaksanakan di Kantor Desa Hinai Kanan tersebut mendapat dukungan penuh dari pihak posyandu setempat, sehingga ibu-ibu hamil dan ibu yang memiliki balita dapat dengan mudah menghadiri kegiatan ini. Melalui sosialisasi ini, para mahasiswa berusaha memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga asupan gizi yang baik selama masa kehamilan dan masa tumbuh kembang anak.

Kominfo KKN UINSU - Posko 138 (Dokpri)

Tidak hanya terbatas pada sosialisasi, mahasiswa KKN Kelompok 138 juga memperkenalkan susu kedelai sebagai salah satu contoh olahan pangan yang bisa dikonsumsi untuk mencegah stunting. Susu kedelai dipilih karena kandungan nutrisinya yang tinggi, serta mudah didapatkan dan diolah oleh masyarakat.

Kominfo KKN UINSU - Posko 138 (Dokpri)

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Hinai Kanan dalam upaya pencegahan stunting, sehingga anak-anak di desa tersebut dapat tumbuh sehat dan optimal. Kolaborasi antara mahasiswa KKN dan pihak posyandu diharapkan dapat terus berlanjut untuk program-program kesehatan lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat.

Dengan adanya kegiatan ini, Mahasiswa KKN UINSU Kelompok 138 berharap bahwa masyarakat akan semakin sadar akan pentingnya gizi dalam mencegah stunting, dan secara bertahap angka stunting di Indonesia dapat menurun.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline