Lihat ke Halaman Asli

KKNMIT18_POSKO62SEDAYU

Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Proses Penyerahan KKN MIT ke-18 Tematik Tahun 2024 di Kecamatan Gemuh

Diperbarui: 4 Juli 2024   21:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi by Mahasiswa FUHUM

Kuliah kerja nyata atau yang biasa di sebut KKN merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di setiap perguruan tinggi. Salah satunya di UIN Walisongo Semarang, KKN ini bertujuan untuk  meningkatkan kreativitas dan rasa tanggung jawab bagi kami mahasiswa di lingkungan masyarakat. KKN yang dijalankan ini biasanya dilaksanakan pada ranah desa. Tujuan utama diadakan KKN bagi mahasiswa yaitu mengabdi, mengayomi, serta membantu masyarakat dalam hal apapun termasuk berpartisipasi dalam memajukan desa tersebut.
Hari ini, kamis tanggal 4 juli 2024 pukul 09.00 sampai 11.00 Wib KKN MIT 18 yang berada di Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal melakukan apel penyerahan mahasiswa oleh LP2M (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat). Kegiatan ini dihadiri oleh 241 mahasiswa dari 8 fakultas, yang terdiri dari 16 posko di kecamatan Gemuh. Pada apel penyerahan mahasiswa KKN ini, melibatkan beberapa perangkat desa, seperti Ibu Camat, Bapak perwakilan polsek Gemuh, perwakilan kelurahan, perwakilan LP2M, serta mahasiswa yang nantinya akan mengikuti KKN MIT ke 18. Perwakilan LP2M Bapak Abdul Satar menyampaikan pesannya "mohon maaf hari ini Bapak rektor tidak bisa datang, saya selaku perwakilan kampus menitipkan para mahasiswa kepada tokoh masyarakat setempat untuk mereka mengabdi dan belajar langsung dalam kehidupan bermasyarakat."

Beliau juga berharap supaya mahasiswa bisa menjaga tingkah laku, dan nama baik almamater UIN Walisongo Semarang.

Dokumentasi by Mahasiswa FUHUM

Selanjutnya Bu Camat dan Pak Kapolsek dalam amanatnya menyampaikan " yang pertama, dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung yang artinya bahwa sudah sepantasnya kita sebagai mahasiswa KKN untuk mengikuti dan menghormati adat daerah setempat. Yang kedua, melakukan tindakan yang terukur yang artinya mahasiswa KKN diharapkan untuk menjaga perilaku. Yang ketiga, utamakan 5S (Salam, senyum, sapa, sopan, santun) kepada setiap masyarakat.

Penyerahan program KKN ini berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun. Kami berharap adanya program KKN ini kami mahasiswa dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat setempat. Terimakasih.

Dokumentasi by Mahasiswa FUHUM

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline