Setelah perubahan logo Twitter menjadi "X" dan menjadi perbincangan publik, akhirnya alasan di balik keputusan tersebut terungkap.
Elon Musk, pemilik Twitter, mengumumkan melalui akun Twitter-nya bahwa gagasan untuk mengubah logo menjadi "X" adalah untuk mewujudkan ketidaksempurnaan dalam diri kita semua yang membuat kita unik.
Menanggapi keputusan tersebut, banyak pengguna Twitter merespons dengan kritikan dan kekecewaan.
Sebelumnya, logo Twitter yang berbentuk burung biru dianggap bagus, unik, simpel, dan mudah dikenali.
Beberapa netizen bahkan menyatakan bahwa mengganti logo menjadi "X" adalah langkah bisnis yang bodoh.
Beberapa informasi juga menyebutkan bahwa perubahan logo ini terjadi setelah kabar bahwa Elon Musk bergabung dengan X Corp.
Sejak dia membeli Twitter, ada spekulasi mengenai kemungkinan perubahan dalam platform media sosial ini.
Meskipun rencana perubahan logo mendapat banyak kritikan, Linda Yaccarino, CEO Twitter, menyatakan bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya untuk memperkenalkan poros utama bagi platform microblogging ini.
Dia percaya bahwa perubahan tersebut akan membuka peluang baru untuk "barang, layanan, dan peluang" yang didukung oleh kecerdasan buatan/Artificial Intelegent (AI).
Dalam hal pengiklanan, Twitter juga menghadapi tantangan, terutama setelah banyak pengiklan yang meninggalkan platform ini.