Lihat ke Halaman Asli

Audrey Angelica

halo semua

Globalisasi Mengancam Identitas Nasional? Simak Cara Menghadapinya!

Diperbarui: 26 Oktober 2020   15:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Kalau ada pepatah mengatakan "Life Must Go On" yang berarti bahwa kehidupan akan terus berjalan, itu sama halnya dengan kehidupan kita di era sekarang ini. Melihat beberapa waktu ke belakang, pasti banyak sekali perubahan dan perkembangan yang kita rasakan. 

Entah itu dalam bidang ekonomi, sosial, politik, teknologi, dan sebagainya. Hal inilah yang membuktikan bahwa kehidupan ini akan terus berjalan. Tapi tahukah kita bahwa dibalik itu, ada hal yang melatarbelakangi perubahan -- perubahan tersebut. Pasti kita semua sudah tidak asing lagi dengan istilah "Globalisasi".

Menurut Peter Drucker, seorang ekolog sosial, globalisasi adalah sebuah istilah menyeluruh untuk berbagai proses yang berada di jantung ekonomi global, yaitu penyebaran komunikasi global secara instan, pertumbuhan perdagangan internasional yang cepat, dan pasar uang global. 

Globalisasi juga diartikkan sebagai suatu proses dimana terdapat sebuah ketergantungan antarmasyarakat dunia dalam berbagai aspek atau bidang kehidupan tanpa dihalangi oleh batas negara atau geografi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa globalisasi adalah proses integrasi ke ruang lingkup dunia, fase perubahan yang terjadi pada masyarakat di dunia yang sifatnya universal.

Terjadinya globalisasi ditandai dengan berbagai hal, misalnya batas-batas geografis antar negara yang perlahan memudar oleh pertukaran informasi, barang, dan jasa akibat perkembangan teknologi. Dengan kata lain, globalisasi tidak muncul bergitu saja, melainkan di dorong oleh beberapa hal seperti adanya kemajuan dalam bidang IPTEK, mengakses dan mendalami berbagai bidang ilmu pengetahuan, percepatan perkembangan transportasi, serta munculya perusahaan multinasional yang memengaruhi ekonomi nasional.

Selain itu juga ada beberapa hal yang dikatakan sebagai faktor pendorong terjadinya globalisasi. Penjelasan selengkapnya adalah sebagai berikut:

  • Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi: Dengan pesatnya ilmu dan tekonologi manusia jadi bisa melakukan penelitian dan membuat fasilitas untuk kehidupan sehari-hari, lalu manusia juga dapat menghasilnya alat komunikasi yang dapat mempermudah masyarakat dalam mencari informasi. Masyarakat juga pasti kebanyakan akan berpindah ke teknologi yang lebih maju agar tugasnya lebih mudah. Kemajuan ilmu dan teknologi menghasilkan alat-alat baru yang canggih. Dapat mempermudah arus informasi dan secara cepat tanpa batasan. 
  • Perkembangan sarana komunikasi yang semakin canggih dapat mendorong munculnya globalisasi 
  • Perkembangan HAM di negara-negara belahan dunia: Menuntut keadilan masyarakat untuk turut melindungi dan menegakkan HAM.
  • Kebebasan pers atau media: Kebebasan pers berperan penting dalam era globalisasi, karena hal inilah yang menjadi penghubung antara sebuah negara dengan masyarakatnya ataupun antarnegara.
  • Berkembangnya cara berpikir dan pendidikan masyarakat: Masyarakat jadi berpikir kritis dalam berbagai informasi dan perkembangan dunia sehingga keadaan dunia diketahui oleh masyarakat.
  • Meningkatnya fungsi dan peran lembaga-lembaga internasional: Membuka peluang bagi setiap negara untuk membahas masalah negara serta perkembangannya.

dokpri

Globalisasi memang selalu identik dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Bidang ini merupakan penggerak dari globalisasi dan yang menandakan adanya perkembangan globalisasi. 

Ilmu pengetahuan dan teknologi, atau disebut juga IPTEK, merupakan suatu sumber informasi yang menambah wawasan di berbagai bidang kehidupan. 

Pada era globalisasi, IPTEK mengalami perkembangan yang sangat pesat, tertutama dalam transportasi, teknologi, dan komunikasi. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi akan menciptakan alat-alat baru yang canggih. Teknologi mulai bermunculan di abad ke-19 sampai akhirnya mengalami perkembangan di abad ke-20.

Di Indonesia sendiri, perkembangan teknologi sudah terlihat sejak Indonesia masih menjadi Hindia Belanda, yaitu berupa teknologi radio yang bernama Bataviase Radio Vereniging. 

Pada masa ini, radio berkembang dengan sangat pesat sehingga menjadikannya sebagai sumber informasi utama masyarakat. Kemudian diikuti dengan berdirinya stasiun televisi pertama di Indonesia yaitu TVRI pada tahun 1962. Selanjutnya teknologi juga semakin berkembang saat adanya peluncuran Satelit Palapa pada tahun 1976, dimana hal ini membuktikan usaha pemerintah dalam membangun sistem informasi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline