Heritage of Toba, sekeping surga yang Tuhan titipkan di Sumatera Utara. Dengan alam yang membentang dari sudut manapun sungguh mempesona.
Danau Toba sebagai Destinasi Panorama Alam.
Danau Toba, seperti yang kita ketahui saat ini, dulunya merupakan sebuah gunung yang kemudian erupsi atau meletus dengan sangat dahsyat. Pasca letusan dahsyat itu, kaldera Toba tertutup batu-batuan beku yang kemudian air mengisi lokasi itu hingga membentuk danau.
Kaldera adalah fitur vulkanik yang terbentuk dari jatuhnya tanah setelah letusan vulkanik. berawal dari letusan gunung purba. Kaldera sering tertukar dengan kawah vulkanik. Kata "kaldera" berasal dari bahasa Spanyol, yang artinya wajan. wikipedia.
Akibat letusan dahsyat 74 ribu tahun yang lalu, ini memicu perusakkan iklim global dan berdampak besar bagi populasi manusia di seluruh dunia. Erupsi kaldera super volkano kemudian menyisakan bentang yang khas berupa peninggalan danau vulkanik terbesar ukuran panjang 100 kilomer, dan lebar 30 kilometer.
Salah satu Danau terbesar di Asia Tenggara, dan Danau Kaldera terbesar di dunia, danau ini berada di ketinggian 904 meter di atas permukaan laut dan memiliki kedalaman hingga 505 meter.
Sebagai Unesco Global Geo Park atau Taman Bumi Warisan dunia, Indonesia dapat mengembangkan Geopark Kaldera Toba dalam kaitan pemberdayaan masyarakat lokal.
Ada lima Destinasi Super Prioritas atau DSP yaitu, Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo. Kawasan Danau Toba atau DSP Toba telah dicanangkan sebagai salah satu ikon baru berbasis panorama alam program Wonderful Indonesia. Harapannya bisa membuka lapangan kerja untuk masyarakat di sekitar Danau Toba.