Proses Latihan Teater "Sayap-Sayap Proklamasi"
Sumber: Candrika Kumala Tungga
Padang Panjang, Komunitas seni Kufret Padang Panjang tengah menjalani pelatihan untuk menyempurnakan pertunjukan teater bertajuk "Sayap-Sayap Proklamasi" berdasarkan aspirasi pahlawan nasional Muhammad Hatta, yang akan dilaksanakan pada 12 Desember 2024 di ruang publik Kubu Gadan Desa Wisata yang disutradarai oleh Sulaiman Juned.
Pementasan ini akan dipentaskan dalam rangka Program Promosi Budaya Teater Heroik Kementerian Republik Indonesia Tahun 2024. Pementasan Komunitas Seni Kufret Kota Padang Pushunjan yang ke-55 juga akan digelar. Astrada yang juga penulis skenario S Hasana Nst mengatakan, (2024/11/17) Komposer dan Penata Musik "Wings of Manifesto" Dharminta Soeliyana mengatakan, musik yang digunakan berbeda-beda dalam setiap proses latihan.Kami bekerja dengan musik folk dan dunia digital saat ini, yang masih menggunakan efek suara yang diharapkan dapat menciptakan suasana pertunjukan.
Penata musik dan komposer ``Sayap Manifesto'' I Dewa Nyoman Spenida mengatakan, ``Proses latihannya semakin dahsyat, '' Kolaborasi musik digital yang menampilkan musik folk mulai mengambil isyarat dari alur cerita. Namun karena pola pengerjaan musik folk dan musik digital berbeda, maka musik yang dihasilkan sedikit lebih kompleks. Namun ia terus mencoba menggabungkan kedua musik tersebut agar lebih menarik, dia menjelaskan.
Sementara itu, narator Darmansyah yang bercerita melalui Kaba dan Rabab semakin banyak menceritakan proses latihan dengan tema-tema berdasarkan nilai-nilai tempur. Saya tidak mengalami kesulitan memainkan musik selama latihan. Saya menyukai alur ceritanya dan mencoba mengadaptasinya untuk karya ini sesuai dengan tugas yang diberikan oleh sutradara.
Seorang komposer yang baru saja tampil di Amerika menjelaskan: Darmansyah juga berharap karya kolaborasi dan musiknya dapat menggugah semangat Generasi Z untuk mendukung nilai-nilai perjuangan. Hal ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat di seluruh dunia, karya ini dapat menginspirasi masyarakat luas, katanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H