Lihat ke Halaman Asli

Attar Musharih

Attar Musharih

Final 2022 Duel Lautan Biru, Argentina vs Prancis

Diperbarui: 18 Desember 2022   15:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Foto: MundoDeportivo

Piala dunia 2022 telah mencapai partai puncak, yang dinantikan oleh seluruh pencinta Sepakbola di seluruh dunia. Disinilah panggung terbesar dimana pemain terbaik saling bertarung bagaikan gladiator yang membawa harum kebanggaan negara mereka masing-masing. Klimaksnya sebuah turnamen adalah babak final, dimana hadiah terbesar diperebutkan oleh 2 tim terbaik dalam turnamen tersebut. Argentina dan Prancis adalah sebuah negara yang memiliki nilai historis Sepakbola terbesar, mereka adalah tempat dimana Sepakbola dijunjung dalam kehidupan sehari-hari.

Mereka telah berjuang sampai sejauh ini benar-benar telah mengukir sejarah dan tampil sebagai 2 tim nasional terbaik saat ini di bidang Sepakbola. Partai penuh bintang yang dimana semuanya telah dipertaruhkan, ini adalah pertandingan terbesar bagi karir mereka semua. Meskipun Prancis telah merasakan hal yang sama 4 tahun silam yaitu bermain di babak final tetapi tetap saja partai final 2022 adalah hal yang sangat penting bagi hidup mereka, impian dan harapan semuanya telah disatukan dalam jiwa raga mereka.

90 menit akan menjadi penentu siapa yang layak disebut sebagai raja Sepakbola di tahun 2022, siapakah negara terbaik tahun ini?. Pertandingan ini bukan sekedar adu kehebatan antara Lionel Messi dan Kylian Mbappe, pertarungan antar generasi. Lionel Messi yang mungkin beberapa tahun lagi akan meninggalkan dunia persepakbolaan, kemudian Kylian Mbappe yang tidak sabar untuk meraih semua penghargaan yang harus diimpikannya serta mengukir sejarah untuknya di masa depan yang akan datang. 

Kedua negara ini akan habis-habisan dalam 90 menit demi kembali membawa pulang piala tersebut. Prancis berperan sebagai jawara bertahan yang akan melindungi piala tersebut dari rampasan Argentina yang tentunya ingin membuat sejarah tersendiri. Terakhir kali Albiceleste menjadi juara dunia adalah 1986, yaitu 36 tahun lalu. Terakhir kali mereka mempunyai Diego Armando Maradona sang jenius dan superstar Sepakbola pada zaman itu, dia bahkan bisa mengelabuhi satu tim berkat skill dribblenya. Kini publik Argentina mempunyai sosok pahlawan baru yakni Lionel Andres Messi Cuccutini.

Messi telah memenangkan segalanya dalam karirnya, dia telah mengukir sejarah bagi seorang pesepakbola. Level klub dan internasional sudah lengkap untuk bisa dikatakan sebagai pemain Sepakbola terbaik dalam sejarah, namun ada 1 trofi yang sangat diinginkannya bahkan ia rela menukarkan seluruh Balon Dor (penghargaan pemain terbaik dalam semusim) untuk piala tersebut. 

Tak terasa Lionel Messi sesaat lagi akan meninggalkan kita semua, orang yang telah menghiasi masa kecil banyak orang bahkan saya sendiri. Dia adalah sosok inspiratif yang telah menjadikan saya penggemar Sepakbola, rela bangun di tengah malam untuk menyaksikan sang maestro bermain mengolah si kulit bundar, Lionel Messi telah mengajarkan saya bahwa Sepakbola adalah sebuah seni yang harus kita nikmati sampai kapanpun. Sepakbola adalah sebuah olahraga tim yang dimainkan dengan ketenangan,ketepatan dan semangat juang yang tinggi.

Sayangnya impian Messi ini harus dihalangi oleh rekan setimnya, masa depan Sepakbola ini yaitu Kylian Mbappe. Pemain muda ini tentunya juga sudah menjadi inspirasi bagi banyak generasi yang akan datang kedepannya,megabintang Prancis ini benar-benar telah menyihir dunia persepakbolaan dengan kemampuannya sampai klub ibukota Prancis saja yaitu PSG rela memberikannya gaji yang tidak main-main. Harga Kylian Mbappe ini sangat mahal dan menurut saya dia sangat layak, karena kemampuannya memang luarbiasa. Dia adalah "Generational Talent", talenta yang akan datang sekali dalam satu generasi saja. 

Kerjasama Messi dan Mbappe bisa terbilang saat indah saat mereka berdua membela PSG, meskipun awalnya banyak kontroversi yang mewarnainya. Ada pepatah bahwa tidak boleh ada dua matahari dalam satu kapal, tak boleh ada 2 pemimpin dalam satu lapangan. Tetapi kedua superstar ini menunjukkan sifat profesionalitas yang luarbiasa, mereka bekerja sama dengan sangat fantastis dan memukau. Pertemanan yang telah dibangun tersebut tentunya tidak akan menghalangi impian mereka masing-masing untuk mengangkat bendera negara mereka setinggi-tingginya dalam dunia Sepakbola.

Ini adalah partai impian yang mempertemukan bintang antar generasi. Lionel Messi tentunya sudah merupakan lagenda Sepakbola yang siap menutup karirnya dengan indah beberapa tahun yang akan datang. Sedangkan Kylian Mbappe masih memiliki banyak waktu untuk membuka lembaran karirnya tersendiri, saya yakin superstar Prancis ini akan menjadi lagenda Sepakbola suatu saat karena memang bakatnya ini tidak ada duanya. 

Kekuatan Argentina: 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline